KALBARSATU.ID — Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo menghadiri pelantikan pengurus DPW Yayasan Kerukunan Orang Madura (Yakorma) Kalimantan Barat periode 2020-2025 di The Q Hall Qubu Resort Kubu Raya, Rabu 6 Januari 2021.
Tak sekadar hadir, Wabup Sujiwo juga memberikan sambutan pada agenda yang turut dirangkaikan dengan pelantikan DPC Yakorma se-Kalimantan Barat, pelantikan pengurus DPW Aliansi Remaja Muda Yakorma (ARMY) Kalbar dan DPC ARMY se-Kalbar, serta pelantikan pengurus DPW Majelis Muslimah Yakorma (MAMY) dan DPC MAMY se-Kalbar tersebut.
Rangkaian acara pelantikan itu dibuka langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji. Adapun para pengurus DPW Yakorma Kalbar dilantik secara resmi oleh Ketua DPP Yakorma yang juga Anggota DPR RI dapil Jawa Timur XI K.H. Raden Imron Amin.
Atas naman pemerintahan Kabupaten Kubu Raya, Sujiwo menyampaikan selamat atas dikukuhkannya pengurus pengurus DPW Yayasan Kerukunan Orang Madura (Yakorma) periode 2020-2025.
“Saya atas nama pemerintah kabupaten Kubu Raya dan seluruh masyarakat Kabupaten Kubu Raya mengucapkan selamat atas pengukuhan dan pelantikan pengurus Yayasan Kerukunan Orang Madura Kalimantan Barat dan kabupaten kota se-Kalimantan Barat,” ucap Sujiwo.
“Dan saya juga mengucapkan selamat datang kepada Ketua Umum Yakorma dan jajarannya, yang alhamdulillah Kubu Raya dijadikan tuan rumah karena bertempat di hotel Kubu Resort ini,” tambahnya.
Kemudian Sujiwo berharap semakin banyak organisasi kondisi masyarakat juga semakin baik. Namun kata dia organisasi apapun harus berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
“Tidak boleh keluar dari situ. Dan harapan saya tentunya nanti Yakorma ini bisa bekerja sama dengan pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten kota, bisa berkontribusi juga untuk kepentingan kemajuan pembangunan Kalbar dan kabupaten kota Kalimantan Barat.” Sebutnya.
Ia juga berharap Yakorma bisa menjadi pelopor garda terdepan untuk merekatkan semua umat. semua etnis antar golongan.
“Memang untuk orang Madura, internalnya. Tetapi Yakorma harus bisa mewarnai, juga bisa menjadi pemersatu perekat antar etnis karena kebetulan di Kalimantan Barat ini memang multi, itu harapan kita,” tutupnya.##