KALBAR SATU ID – Sudah tak lama lagi bulan suci Ramadhan akan tiba. Umat Islam akan menjalankan ibadah yang diwajibkan bagi yang memenuhi syarat dan rukunya.
Salah satu syarat puasa adalah niat. Niat merupakan syarat sah dalam menjalankan ibadah, termasuk puasa Ramadan. Tanpa niat, ibadah yang dilakukan dianggap tidak sah.
Hal tersebut sebagaimana ditegaskan dalam hadis Rasulullah SAW:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى
Artinya: “Sesungguhnya setiap amalan itu sesuai dengan niat, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan (balasan) sesuai dengan apa yang ia niatkan.” (HR. Bukhari Muslim)
Dengan demikian, membaca niat sebelum berpuasa adalah hal yang tidak boleh diabaikan agar ibadah diterima di sisi Allah SWT.
Baca juga: LINK NONTON STREAMING Teropong Hilal dan Penetapan Sidang Isbat Awal Ramadhan 2025 Kemenag
Maka dari itu, sebagai bentuk kehati-hatian dan antisipasi jika kita lupa atau ketiduran, kita boleh mengikuti pendapat Imam Malik untuk berniat sebulan penuh.
Sementara menurut pendapat Mazhab Syafii, umat Islam juga harus membiasakan diri untuk selalu berniat puasa di setiap malam bulan Ramadhan.
Baca juga: BACAAN Misa Malam Natal Katolik 2024 Lengkap Renungan Katolik dan Bacaan Injil
Adapun bacaan niat puasa Ramadhan, sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala”
Sementara niat puasa untuk satu bulan penuh, sebagai berikut
Baca juga: Daftar ke KPU Kalbar, Ria Norsan Jalan Kaki 1 KM dalam Keadaan Puasa
نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma jami’i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta’ala.” (Shafira Amalia, ed: Nashih)
Demikian tadi tentang Bacaan Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh Arab dan Latin: Berikut Tata Caranya.
Editor : Hani
