Kotak Kosong Menang Pada Pilkada 2024, KPU RI Agendakan Pilkada Ulang

- Editor

Kamis, 5 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KALBAR SATU ID – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI), Mochammad Afifuddin mengatakan, ada dua opsi yang akan disimulasikan pada tahapan penyelenggaraan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada di daerah di mana kotak kosong menang.

Afifudin menyebut kedua opsi itu disimulasikan pencoblosan pada 27 Agustus dan 24 September 2025.

Ia memaparkan, KPU RI sudah mengagendakan pertama tentang pembahasan tentang rencana pengajuan pkpu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita terkait tahapan pemilihan pilkada ulang di tempat di mana kotak kosong menang,” kata Afifudin dalam rapat dengan Komisi II DPR di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/12/2024).

Baca juga: Link Resmi Hasil Real Count Pilkada Jakarta 2024 Versi KPU: Berikut Rincian Suara Per-Kecamatan

“Kami disampaikan dua skenario atau dua opsi. Yang pertama, pilihan pemungutan suara ulangnya di 24 September. Satunya di 27 Agustus,” kata Afifudin.

Pada simulasi pencoblosan 24 September, Afifudin mengatakan persiapan pilkada akan dimulai sejak Maret 2025. Kemudian kampanye akan dilaksanakan pada Agustus sampai September.

Baca juga: KPU Melawi Tetapkan Hasil Perolehan Suara Pilbup, Paslon Dadi-Malin Menang

“Jika pemungutan suara ulang digelar pada 24 September 2025 maka di tahapan persiapan, perencanaan, penyusunan, dan seterusnya, yaitu akan dimulai di Maret. Kemudian pendaftaran dan seterusnya ini di waktu-waktu yang sudah ada di undang-undang,” katanya.

“Untuk kampanye itu kami merencanakan di bulan, Agustus sampai September sekitar 1 bulan kampanye. Ini juga sudah kami ringkas atau persingkat. Tentu juga tetap harus persetujuan dari forum ini nantinya,” lanjut Afif.

Afif melanjutkan simulasi pencoblosan 27 Agustus 2025. Dia menyebut persiapan pilkada ulang akan dimulai sejak Februari jika menggunakan opsi ini.

“Kami memberikan atau mengambil opsi tahapan pemilihan ulang di 27 Agustus 2025. Ini yang katakanlah disebut sebulan lebih cepat, begitu,” kata Afif.

“Jika kita mengambil opsi ini maka tahapan persiapan dan lain-lain itu akan dimulai sekitar bulan Februari. Jadi di akhir Februari kita baru memulai tahapan,” pungkasnya.

Editor : David

Berita Terkait

Presiden Prabowo Umumkan Kebijakan Kewajiban Penyimpanan DHE SDA di Dalam Negeri
Festival Imlek Asian, GP Ansor Luncurkan Chinese Learning Center dan Positif Game Ecosystem
Rais Aam PBNU KH Miftahul: NU Miniatur Islam Dengan Dakwah Santun dan Merangkul
Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Transformasi Indonesia
KH Miftachul Akhyar: Pondok Pesantren Benteng Pendidikan Agama Generasi Bangsa
Wapres Gibran Hadiri Festival Cap Go Meh di Kota Singkawang
Polri Telah Menemukan Mayat di Bacan Timur, Diduga Awak Media yang Hilang Saat Insiden Speedboat Basarnas
Polri Kembali Tangkap Pelaku Baru Video Deepfake yang Catut Nama Pejabat Negara

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 15:00 WIB

Presiden Prabowo Umumkan Kebijakan Kewajiban Penyimpanan DHE SDA di Dalam Negeri

Minggu, 16 Februari 2025 - 09:58 WIB

Festival Imlek Asian, GP Ansor Luncurkan Chinese Learning Center dan Positif Game Ecosystem

Jumat, 14 Februari 2025 - 21:47 WIB

Rais Aam PBNU KH Miftahul: NU Miniatur Islam Dengan Dakwah Santun dan Merangkul

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:27 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Transformasi Indonesia

Kamis, 13 Februari 2025 - 17:36 WIB

KH Miftachul Akhyar: Pondok Pesantren Benteng Pendidikan Agama Generasi Bangsa

Berita Terbaru