Ribuan Kader Ansor-Banser Jaga Ratusan Gereja Saat Perayaan Natal, Ketum Addin: Wujud Toleransi Beragama

- Editor

Rabu, 25 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ribuan Kader Ansor-Banser Jaga Ratusan Gereja Saat Perayaan Natal, Ketum Addin: Wujud Toleransi Beragama. Foto/Istimewa.

i

Ribuan Kader Ansor-Banser Jaga Ratusan Gereja Saat Perayaan Natal, Ketum Addin: Wujud Toleransi Beragama. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU, JAKARTA – Dalam semangat menjaga kerukunan antarumat dan toleransi beragama di Indonesia, Gerakan Pemuda (GP) Ansor kembali menjalankan tradisi pengamanan gereja selama perayaan Natal, pada Selasa, (24/12/24).

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen GP Ansor untuk mendukung keharmonisan sosial dan menjaga keamanan umat Kristiani dalam merayakan hari raya mereka.

Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin, menyatakan bahwa aksi ini adalah wujud nyata dari prinsip _hubbul wathan minal iman_ (cinta tanah air adalah bagian dari iman) yang dipegang teguh oleh organisasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pengamanan gereja ini bukan sekadar tugas keamanan, tetapi juga simbol toleransi dan persatuan bangsa. Kami hadir untuk memastikan saudara-saudara Kristiani dapat merayakan Natal dengan khidmat dan aman,” ujar Addin.

Baca juga: Gelar Riyanto Award, PP GP Ansor Luncurkan Posko Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Dalam pengamanan tahun ini, GP Ansor bekerja sama dengan aparat kepolisian, TNI, serta elemen masyarakat lainnya. Ribuan anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) telah diterjunkan di berbagai gereja di seluruh Indonesia, termasuk di daerah-daerah yang memiliki potensi kerawanan keamanan.

Koordinasi intensif dilakukan sejak awal Desember untuk memetakan lokasi-lokasi yang memerlukan pengamanan ekstra. Selain itu, Banser juga berperan dalam membantu pengaturan lalu lintas, menjaga parkir, dan memberikan bantuan logistik jika diperlukan.

GP Ansor melihat perayaan Natal bukan hanya sebagai peristiwa agama, tetapi juga momentum memperkuat persaudaraan lintas iman.

“Toleransi bukan hanya kata-kata, tetapi tindakan. Dengan menjaga gereja, kami menunjukkan bahwa Indonesia mampu menjadi rumah bersama bagi seluruh warganya,” tambah Addin Jauharudin.

GP Ansor mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus merawat kerukunan ini agar Indonesia tetap menjadi negara yang aman dan damai bagi semua.

Editor : Hani

Berita Terkait

Presiden Prabowo Umumkan Kebijakan Kewajiban Penyimpanan DHE SDA di Dalam Negeri
Festival Imlek Asian, GP Ansor Luncurkan Chinese Learning Center dan Positif Game Ecosystem
Rais Aam PBNU KH Miftahul: NU Miniatur Islam Dengan Dakwah Santun dan Merangkul
Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Transformasi Indonesia
KH Miftachul Akhyar: Pondok Pesantren Benteng Pendidikan Agama Generasi Bangsa
Wapres Gibran Hadiri Festival Cap Go Meh di Kota Singkawang
Polri Telah Menemukan Mayat di Bacan Timur, Diduga Awak Media yang Hilang Saat Insiden Speedboat Basarnas
Polri Kembali Tangkap Pelaku Baru Video Deepfake yang Catut Nama Pejabat Negara

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 15:00 WIB

Presiden Prabowo Umumkan Kebijakan Kewajiban Penyimpanan DHE SDA di Dalam Negeri

Minggu, 16 Februari 2025 - 09:58 WIB

Festival Imlek Asian, GP Ansor Luncurkan Chinese Learning Center dan Positif Game Ecosystem

Jumat, 14 Februari 2025 - 21:47 WIB

Rais Aam PBNU KH Miftahul: NU Miniatur Islam Dengan Dakwah Santun dan Merangkul

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:27 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Transformasi Indonesia

Kamis, 13 Februari 2025 - 17:36 WIB

KH Miftachul Akhyar: Pondok Pesantren Benteng Pendidikan Agama Generasi Bangsa

Berita Terbaru