Survei Indikator: Elektabilitas Capres, Ganjar Berada dipuncak, Kemudian diikuti Anies

- Editor

Selasa, 21 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KALBARSATU.ID – Hasil Survei teranyar, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo semakin memuncak diposisi teratas. Perolehan hasil survei elektabilitas calon presiden di tengah pandemi Covid-19 itu disampaikan oleh Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat pemaparan survei, Selasa (21/7/20).

Seperti dilansir dari (Merdeka.com) memberitakan bahwa Elektabilitas Ganjar di posisi pertama dengan angka 16,2 persen pada Juli 2020. Angka tersebut naik dari 11,8 persen pada bulan Mei 2020.

Posisi kedua ditempati Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 15 persen. Elektabilitas Anies itu naik dari 10,4 persen pada bulan Mei 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di posisi ketiga bertengger Menhan dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Meski elektabilitas Prabowo pada bulan Juli turun menjadi 13,5 persen dari 14,1 persen pada Mei 2020.

“Meski Pak Ganjar di peringkat pertama itu tidak secara absolut di peringkat pertama, tidak beda secara signifikan dengan Anies Baswedan dan Prabowo,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat pemaparan survei, Selasa (21/7).

Nama mantan Cawapres Sandiaga Uno berada di posisi keempat dengan elektabilitas 9,2 persen. Elektabilitas naik dari 6 persen pada Mei 2020.

Lanjutan Elektabilitas

Berikutnya, ditempati Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan elektabilitas 8,6 persen. Naik dari 7,7 persen pada Mei 2020.

Pada posisi keenam, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mampu bertahan dengan elektabilitas 6,8 persen. Naik cukup tinggi dari 4,8 persen dari Mei 2020.

Di bawahnya ada nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan elektabilitas 3,6 persen. Elektabilitas Khofifah ini turun dari 4,3 persen pada Mei 2020.

Sementara ada nama lain yang muncul seperti Puan Maharani (2 persen), Gatot Nurmantyo (1,4 persen), Tito Karnavian (1,3 persen), Erick Thohir (1 persen), Mahfud MD (0,8 persen), Airlangga Hartarto (0,3 persen), Budi Gunawan (0,2 persen), dan Muhaimin Iskandar (0,2 persen).

Dibandingkan pada survei Mei 2020, survei kali ini jumlah responden yang tidak menjawab menurun dari 32,3 persen menjadi 19,9 persen.

Survei nasional Indikator Politik Indonesia ini dilakukan 13-16 Juli 2020. Survei dilakukan dengan kontak telepon dengan menggunakan sampel sebanyak 1.200 responden. Metode survei menggunakan simple random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(*)

Berita Terkait

Polri Tetapkan PT AJP dan FH Sebagai Tersangka TPPU Judi Online, Sita Uang Rp 103,27 Miliar
Presiden Prabowo Terima Audiensi PP Muslimat NU: Bahas Kongres XVIII dan Program Kedepan
GP Ansor Luncurkan Asta Cita Center, Lembaga Think Tank untuk Wujudkan Indonesia Emas
Pj Bupati Kubu Raya Hadiri Rapat Paripurna Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Kapolri dan Menteri Perumahan Bahas Program Pembangunan 3 Juta Rumah
Presiden Prabowo Saksikan Penandatanganan MoU Pengembangan Proyek Hunian 1 Juta Unit
Polri Update Situasi Operasi Lilin 2024 Pada Hari Ke Dua Belas
Polri Ungkap Hasil Sidang Etik Kasus Pemerasan DWP: 2 PTDH

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:42 WIB

Polri Tetapkan PT AJP dan FH Sebagai Tersangka TPPU Judi Online, Sita Uang Rp 103,27 Miliar

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:03 WIB

Presiden Prabowo Terima Audiensi PP Muslimat NU: Bahas Kongres XVIII dan Program Kedepan

Rabu, 15 Januari 2025 - 20:30 WIB

GP Ansor Luncurkan Asta Cita Center, Lembaga Think Tank untuk Wujudkan Indonesia Emas

Rabu, 15 Januari 2025 - 18:05 WIB

Pj Bupati Kubu Raya Hadiri Rapat Paripurna Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati

Sabtu, 11 Januari 2025 - 22:45 WIB

Kapolri dan Menteri Perumahan Bahas Program Pembangunan 3 Juta Rumah

Berita Terbaru