Banjir Parah Rendam Puluhan Rumah di Desa Sungai Segak, Aktivitas Warga Lumpuh

- Editor

Selasa, 28 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjir Parah Rendam Puluhan Rumah di Desa Sungai Segak, Aktivitas Warga Lumpuh. Foto/Istimewa.

i

Banjir Parah Rendam Puluhan Rumah di Desa Sungai Segak, Aktivitas Warga Lumpuh. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID – Intensitas curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir besar melanda Desa Sungai Segak. Berdasarkan informasi yang diterima melalui Kepala Desa Sungai Segak, Moh. Syarif, S.Pd., banjir ini merendam puluhan rumah warga di lima dusun di desa tersebut.

“Banjir tahunan ini kembali terjadi, tetapi tahun ini lebih parah. Ketinggian air yang meluap ke permukaan jauh lebih tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Akibatnya, banyak rumah warga terendam dan aktivitas sehari-hari terhenti,” ujar Moh Syarif saat dihubungi, Selasa (28/1/2025).

Dampak dari banjir ini sangat dirasakan oleh masyarakat setempat. Mobilitas perekonomian lumpuh total karena jalan utama yang menghubungkan antardusun terputus. Anak-anak juga tidak dapat pergi ke sekolah, sehingga kegiatan pendidikan terhenti. Bahkan, beberapa warga kesulitan untuk mendapatkan kebutuhan pokok karena akses menuju pasar tradisional tidak dapat dilalui.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sangat membutuhkan perhatian khusus dari Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Kabupaten. Kondisi ini memerlukan bantuan segera, baik berupa kebutuhan logistik seperti makanan, obat-obatan, maupun alat evakuasi,” terang Kepala Desa.

Baca juga: PC Ansor Kabupaten Sambas Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir

Banjir yang terjadi di Desa Sungai Segak memang kerap menjadi fenomena tahunan, terutama saat musim hujan tiba. Namun, tingginya intensitas hujan tahun ini membuat kondisi jauh lebih buruk. Berdasarkan laporan warga, air mulai naik sejak Senin (27/1/2025) malam, dan hingga pagi ini, air belum menunjukkan tanda-tanda surut.

Selain rumah warga, fasilitas umum seperti masjid dan sekolah juga ikut terendam. Beberapa warga bahkan terpaksa mengungsi ke rumah kerabat yang berada di tempat lebih tinggi. Namun, kapasitas tempat pengungsian terbatas sehingga banyak warga masih bertahan di rumah sambil berharap air segera surut.

Editor : David

Berita Terkait

MAN 2 Pontianak Siap Ikut Kompetisi Adiwiyata Nasional 2025
Mapaba PMII Komisariat STKIP Nasional: Pilar Perjuangan dan Perubahan
Jelang Ramadhan, Kemenag Kalbar Tekankan Pentingnya Sinergitas Pemerintah dengan Media
Wabup Kubu Raya Sukiryanto Pimpin Apel, Upaya Pembinaan Disiplin ASN
Musdes Penetapan APBDES 2025 Desa Sungai Segak: Transparan Untuk Kepentingan Masyarakat
Sambut Ramadhan, Polisi dan Anak-Anak TK Al Muhajirin Pawai Bersama
Dua Pencuri di Star Borneo 8 Kubu Raya Ditangkap Warga
Bupati Kubu Raya Sujiwo Siap Menerima Sanksi Partai

Berita Terkait

Senin, 24 Februari 2025 - 20:21 WIB

MAN 2 Pontianak Siap Ikut Kompetisi Adiwiyata Nasional 2025

Senin, 24 Februari 2025 - 17:52 WIB

Mapaba PMII Komisariat STKIP Nasional: Pilar Perjuangan dan Perubahan

Senin, 24 Februari 2025 - 17:39 WIB

Jelang Ramadhan, Kemenag Kalbar Tekankan Pentingnya Sinergitas Pemerintah dengan Media

Senin, 24 Februari 2025 - 17:16 WIB

Wabup Kubu Raya Sukiryanto Pimpin Apel, Upaya Pembinaan Disiplin ASN

Senin, 24 Februari 2025 - 15:34 WIB

Sambut Ramadhan, Polisi dan Anak-Anak TK Al Muhajirin Pawai Bersama

Berita Terbaru