KALBAR SATU ID, PONTIANAK – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak kembali mengukir sejarah dengan menyelenggarakan Wisuda Program Magister dan Sarjana serta Pengukuhan Gelar Doktor Tahun Akademik 2025/2026, yang digelar pada Kamis, 6 November 2025, di Sport Center IAIN Pontianak.
Kegiatan ini menjadi istimewa karena merupakan wisuda ketiga yang diselenggarakan IAIN Pontianak sepanjang tahun 2025, sekaligus pertama kalinya kampus ini melaksanakan wisuda dalam tiga periode pada satu tahun akademik.
Sebanyak 606 wisudawan dari berbagai fakultas resmi dikukuhkan dalam prosesi yang berlangsung khidmat dan penuh makna. Pada kesempatan yang sama, turut dikukuhkan Dr. Rasiam, S.E.I., M.A., salah satu pegawai IAIN Pontianak yang telah menempuh pendidikan doktoral di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan dinyatakan lulus pada 10 Juli 2025.
Mengusung tema “Wisudawan IAIN Pontianak: Pewaris Nilai Perjuangan, Pengamal Ilmu, dan Penebar Kedamaian,” kegiatan ini dihadiri oleh pimpinan kampus, tamu undangan, serta para keluarga wisudawan.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Pontianak Prof. Dr. H. Syarif, S.Ag., MA., menyampaikan pesan penuh makna tentang pentingnya membangun akhlak mulia dalam setiap langkah kehidupan.
“Budi luhur itu muncul dari akhlakul karimah, dan budi atau adab itu lebih mulia dari ilmu. Jadi, jika Ananda berkenan mengemban ilmu yang didapat dari para dosen, maka munculkanlah dengan perkataan dan perbuatan yang baik,” ujar Rektor.
Sementara itu, Gubernur Kalimantan Barat, melalui Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Ir. Mulyadi, M.Si., menyampaikan apresiasi dan harapan bagi para wisudawan.
“Saya ucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa IAIN Pontianak. Jadikan momen ini sebagai awal kesuksesan untuk mengamalkan ilmu di tengah masyarakat. Tetaplah rendah hati dan teguh dalam nilai-nilai kebaikan,” pesannya.
Hadir pula Dr. H. Bunyamin M. Yafid, Lc., M.A., Tenaga Ahli Menteri Agama Bidang Haji, Umrah, dan Kerja Sama Luar Negeri, yang memberikan orasi ilmiah. Dalam penyampaiannya, ia menegaskan peran penting lembaga pendidikan tinggi Islam dalam membentuk generasi berilmu dan berakhlak.
“IAIN menjadi salah satu tempat untuk mendapatkan ilmu dan petunjuk. Maka dari itu, sesuai dengan tema wisuda kali ini, IAIN Pontianak berperan penting sebagai penebar kedamaian,” ungkapnya.
Dengan pelaksanaan wisuda ini, IAIN Pontianak menegaskan komitmennya untuk terus mencetak generasi penerus bangsa yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berkarakter, berakhlakul karimah, dan berkontribusi nyata bagi masyarakat.






