Deputi I KSP Sampaikan Pesan Presiden: Jangan Biarkan Ada Lahan Tidak Digunakan

- Publisher

Rabu, 26 Oktober 2022 - 00:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kajian Policy Brief  dengan tajuk Pengembangan Ekonomi Perhutanan Sosial Pasca Persetujuan Akses” yang diselenggarakan PUPUK bekerjasama dengan TAF di Hotel Harris Vertu Harmoni  Jakarta, Selasa (25/10/2022).

i

Kajian Policy Brief dengan tajuk Pengembangan Ekonomi Perhutanan Sosial Pasca Persetujuan Akses” yang diselenggarakan PUPUK bekerjasama dengan TAF di Hotel Harris Vertu Harmoni Jakarta, Selasa (25/10/2022).

KALBAR SATU ID, JAKARTA – Deputi I Kantor Staf Presiden (KSP), Yun Hariadi menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo agar tidak membiarkan lahan terbengkalai dan tidak digunakan untuk apapun.

Hal ini disampaikan Yun saat menjadi pembicara pada Kajian Policy Brief dengan tajuk Pengembangan Ekonomi Perhutanan Sosial Pasca Persetujuan Akses” yang diselenggarakan Perkumpulan Untuk Peningkatan Usaha Kecil (PUPUK) bekerjasama dengan The Asia Foundation, Selasa (25/10/2022).

“Pesan Presiden jangan biarkan ada lahan yang tidak digunakan untuk apa-apa dan dibiarkan begitu saja,” kata Yun Hariadi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: Maria Lestari Berikan Pupuk Organik Cair ke Gapoktan di Kota Singkawang

Yun pim menyampaikan bahwa kelestarian hutan akan berjalan beriringan dengan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

“Begitu bicara kelestarian lingkungan dan hutan, maka kelestarian hutan dan lingkungan mestinya pada saat program perhutanan sosial diluncurkan akan bertemu antara masyarakat yang lestari sehingga dapat memanfaatkan lebih baik,” smbung Yun.

Baca juga: Gadis ABG Open BO via MiChat Terungkap Lewat Razia Prostitusi Online, Berapa Tarif Sekali Kencan? Simak Faktanya

Yun memberikan contoh manfaat program Perhutsos misalnya pada masa dulu masyarakat di sekitar hutan sering mengambil manfaat hutan secara sembunyi-sembunyi. Namun, dengan adanya program ini masyarakat dapat memanfaatkan hutan secara legal.

“Artinya pada masa sekarang mereka sudah dapat memanfaatkan hutan dengan halal dan baik,” tuturnya.

Baca juga: Hari Santri Nasional, Lasarus: Santri Miliki Kontribusi Sejak Era Perjuangan Kemerdekaan

Kendati demikian, Yun menegaskan ketika berbicara persoalan kelestarian hutan maka sudah seharusnya disana ada hutan yang lestari dan kesejahteraan masyarakat yang meningkat.

“Kita tahu pemanfaatan hutan oleh masyarakat banyak mengalami kendala macam-macam, SDM, kualitas, anggaran, kelembagaannya, tapi itu semua kalau diberdayakan maka akan kolaboratif,” katanya.

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Sujiwo Ajak Masyarakat Bantu Korban Banjir di Kubu Raya
Safari Ramadan di Desa Kapur, Sujiwo Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Kubu Raya
Polisi Jaga Keamanan Jemaat Saat Ibadah Minggu di Bulan Ramadhan
Bupati Sujiwo dan Polisi Bagikan 500 Paket Sembako Untuk Korban Banjir di Kubu Raya
Hilang Saat Memancing, Nelayan di Kubu Raya Diduga Terseret Pusaran Sungai
Fatayat NU Kalbar dan Organisasi Perempuan Lintas Agama Berbagi Takjil Moderasi
Kakanwil Kemenag Kalbar Bersama Organisasi Perempuan Lintas Agama Berbagi 1000 Takjil Moderasi
Gelar Pasar Murah, Bupati Sujiwo Tekan Inflasi dan Bantu Masyarakat Kubu Raya

Berita Terkait

Minggu, 9 Maret 2025 - 21:27 WIB

Bupati Sujiwo Ajak Masyarakat Bantu Korban Banjir di Kubu Raya

Minggu, 9 Maret 2025 - 20:46 WIB

Safari Ramadan di Desa Kapur, Sujiwo Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Kubu Raya

Minggu, 9 Maret 2025 - 17:28 WIB

Polisi Jaga Keamanan Jemaat Saat Ibadah Minggu di Bulan Ramadhan

Minggu, 9 Maret 2025 - 17:22 WIB

Bupati Sujiwo dan Polisi Bagikan 500 Paket Sembako Untuk Korban Banjir di Kubu Raya

Sabtu, 8 Maret 2025 - 20:38 WIB

Fatayat NU Kalbar dan Organisasi Perempuan Lintas Agama Berbagi Takjil Moderasi

Berita Terbaru