Di Konferwil Lampung, Gus Addin Ingatkan 3 Energi Besar Ansor Hadapi Tantangan Zaman

- Editor

Minggu, 7 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Di Konferwil Lampung, Gus Addin Ingatkan 3 Energi Besar Ansor Hadapi Tantangan Zaman. Foto/Istimewa.

i

Di Konferwil Lampung, Gus Addin Ingatkan 3 Energi Besar Ansor Hadapi Tantangan Zaman. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID – GP Ansor memiliki energi besar untuk menghadapi tantangan masa depan dengan segala macam dinamika dan perubahannya. Energi besar tersebut adalah energi kinetik, energi mekanik, dan energi potensial.

“Tiga kekuatan energi besar itu adalah energi kinetik, energi mekanik, dan energi potensial,” kata Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Addin Jauharudin dalam pembukaan Konferensi Wilayah (Konverwil) VIII Pimpinan Wilayah GP Ansor Lampung di Asrama Haji Bandar Lampung, Minggu (7/7).

Energi kinetik mengacu kepada ruang khidmat Ansor terhadap organisasi induknya Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Menurut Gus Addin, Ansor akan selalu menjadi pandu peretas NU mengacu pada prinsip, nilai dan ideologi PBNU.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: JI Mengakui NKRI, GP Ansor Apresiasi Kerja Deradikalisasi Densus 88

“Ansor akan menjadi penghubung pemikiran yang tua dan muda (communication-gap), termasuk segala tantangannya, seperti dulu semangat Ansor dilahirkan. Akan menjadi peretas, kekuatan yang bisa diandalkan NU,” imbuhnya.

Upaya ini tidak bisa dilepaskan dari kumulasi perekayasaan Ansor yang terdiri dari perekayasaan ekonomi, sosial, dan politik. “Energi mekanik ini bisa mendorong Ansor sebagai mesin perekayasa sosial, ekonomi dan politik,” tambahnya.

Perekayasaan di atas ditopang oleh konfigurasi kewargaan yang semakin beragam. Sehingga memudahkan Ansor untuk mendistribusikan peran-peran kader ke sektor yang dibutuhkan masyarakat setelah Pemilu rampung digelar di tahun 2024.

“Kader Ansor sudah dipenuhi aktivis tangguh, profesional muda dan orang-orang kreatif. Ini energi besar apabila dimaksimalkan. Mind set kader harus berubah, menjadi pengusaha yang hebat, tokoh sosial yang hebat, dan politisi hebat,” tambahnya.

Maka diperlukan hari ini adalah cara-cara baru, strategi yang fleksibel dengan memegang teguh prinsip organisasi agar Ansor tetap bisa merekam aktivitas masyarakat dan menindaklanjutinya melalui program-program.

“Kita perlu model-model baru yang lebih kreatif dan inovatif. Ansor perlu menguatkan narasi kemandirian organisasi di tengah kader. Sekaligus mengokohkan organisasi komando, satu komando satu barisan,” pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, Gus Addin juga menerima penyerahan aset lahan dari Pengurus Cabang ke PP GP Ansor. Setelah acara, Gus Addin terlihat menyambangi stand bisnis di arena Konferwil milik kader GP Ansor Lampung.

Berita Terkait

GP Ansor Kalbar Siapkan Kader NU Masa Depan Lewat Kaderisasi
LPTQ Laksanakan Seleksi Peserta MTQ Libatkan Ponpes Dan Desa Se-Kecamatan Sungai Ambawang
Polres Kubu Raya Gelar Patroli dan Sosialisasi Operasi Keselamatan Kapuas
Polisi dan Masyarakat Cegah Tawuran di Jalan Adisucipto Kubu Raya
Polisi Amankan Lomba Mewarnai Tingkat PAUD dan TK di Kubu Raya
Polres Kubu Raya Dukung Ketahanan Pangan, Lahan 300 Hektare Siap Digarap
PA GMNI Pontianak Launching Pojok Pemikiran Bung Karno di Perpustakaan Daerah Provinsi Kalbar
Membangkitkan Pesona Lokal: Pelatihan Tata Kelola Desa Wisata di Kampong Melayu Laut

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 20:08 WIB

GP Ansor Kalbar Siapkan Kader NU Masa Depan Lewat Kaderisasi

Minggu, 23 Februari 2025 - 18:26 WIB

LPTQ Laksanakan Seleksi Peserta MTQ Libatkan Ponpes Dan Desa Se-Kecamatan Sungai Ambawang

Sabtu, 22 Februari 2025 - 23:38 WIB

Polres Kubu Raya Gelar Patroli dan Sosialisasi Operasi Keselamatan Kapuas

Sabtu, 22 Februari 2025 - 23:33 WIB

Polisi dan Masyarakat Cegah Tawuran di Jalan Adisucipto Kubu Raya

Sabtu, 22 Februari 2025 - 23:28 WIB

Polisi Amankan Lomba Mewarnai Tingkat PAUD dan TK di Kubu Raya

Berita Terbaru