KALBAR SATU ID – Ikatan Santri Alumni Salafiyah Syafi’iyah (IKSASS) Rayon Kalimantan Barat menggelar Musyawarah Kerja Rayon (Musykeryon) yang bertempat di Desa Madusari Sungai Raya, Minggu (19/02/2023).
Hadir dalam Musykeryon ini Penasehat IKSASS Kalbar, Dewan Syuri IKSASS Kalbar, Dewan Tanfidzi serta perwakilan Sub Rayon dan Komisariat se-Kalimantan Barat.
Baca juga: PW HISANIYAH Kalbar 2022-2027 Resmi Dilantik di Momentum Maulid Nabi Muhammad SAW
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca juga: Lasem Kalbar Gelar Festival Imlek dan UMKM: Sinergi Khazanah Budaya di Pulau Kalimantan
Ketua IKSASS Kalbar Husain Al-alawi menyampaikan bahwa musyawarah kerja ini sebagai langkah awal dalam penyusunan program pengabdian dan perjuangan 3 tahun kedepan.
“Saya yakin bahwa apa yg kita lakukan di IKSASS ini adalah suatu kerja nyata pembuktian bahwa kita benar-benar cinta kepada para Masyayikh Sukorejo,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan bahwa IKSASS tak ubahnya seperti NU.
Baca juga: Cek Fakta: Penculikan Anak di Desa Sungai Asam Kubu Raya, Inilah Keterangan Polisi
“Sebagaimana NU, IKSASS adalah organisasi yang tidak hanya diurusi di dunia tetapi juga pasti diurusi di akhirat oleh para masyayikh pondok pesantren salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, karenanya IKSASS ini adalah organisasi dunia akhirat,” pungkasnya.