Gus Addin: Ekonomi Syariah di Indonesia Terancam Tertinggal dari Negara Lain

- Editor

Minggu, 19 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gus Addin: Ekonomi Syariah di Indonesia Terancam Tertinggal dari Negara Lain. Foto/Istimewa.

i

Gus Addin: Ekonomi Syariah di Indonesia Terancam Tertinggal dari Negara Lain. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID – Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Addin Jauharudin mengatakan ekonomi syariah Indonesia akan ditinggal oleh negara-negara lain jika tidak segera melakukan pengitegrasian komponen ekosistem dan tafsir ulang terhadap ekonomi syariah. Indonesia hanya akan menjadi target pasar, bukan pelaku usaha.

“Kalau nggak kemudian kita akan kalah dengan negara-negara lain. Tentunya kita berkepentingan, kalau semua terintegrasi, kita tidak hanya menjadi target pasar, tapi juga menjadi pelaku usaha,” kata Gus Addin dikutip dari Investor Daily Talk pada Jumat (17/5).

“Bagaimana caranya kebijakan teritegrasi antara pembiayaan, kemudian dengan pengembangan usahanya, kemudian infrastruktutnya, itu harus menyatu,” lanjutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: PPI Dunia Dukung Upaya Gus Addin Gerakkan Diaspora Ansor Berinovasi untuk Indonesia

Selain melakukan integrasi komponen ekosistem ekonomi syariah, Gus Addin melihat produk ekonomi syariah hanya dipadang sempit seperti jilbab hingga minuman. Hal ini, tidak membuat distingsi yang cukup kuat antara produk ekonomi syariah dengan produk konvensional yang berkembang di pasar.

“Ini harus diperluas produk-produk syariah. Harus masuk ke alat-alat berat, harus masuk ke teknologi. Teknologi sebagai integrator dari ekosistem usaha syariah. Alat berat untuk membangun sesuatu, Gedung hingga pabrik. Definisi ini harus diperlebar, maka ekonomi syariah tidak menjadi sempit,” tandasnya.

Berita Terkait

GP Ansor Kalbar Siapkan Kader NU Masa Depan Lewat Kaderisasi
LPTQ Laksanakan Seleksi Peserta MTQ Libatkan Ponpes Dan Desa Se-Kecamatan Sungai Ambawang
Polres Kubu Raya Gelar Patroli dan Sosialisasi Operasi Keselamatan Kapuas
Polisi dan Masyarakat Cegah Tawuran di Jalan Adisucipto Kubu Raya
Polisi Amankan Lomba Mewarnai Tingkat PAUD dan TK di Kubu Raya
Polres Kubu Raya Dukung Ketahanan Pangan, Lahan 300 Hektare Siap Digarap
PA GMNI Pontianak Launching Pojok Pemikiran Bung Karno di Perpustakaan Daerah Provinsi Kalbar
Membangkitkan Pesona Lokal: Pelatihan Tata Kelola Desa Wisata di Kampong Melayu Laut

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 20:08 WIB

GP Ansor Kalbar Siapkan Kader NU Masa Depan Lewat Kaderisasi

Minggu, 23 Februari 2025 - 18:26 WIB

LPTQ Laksanakan Seleksi Peserta MTQ Libatkan Ponpes Dan Desa Se-Kecamatan Sungai Ambawang

Sabtu, 22 Februari 2025 - 23:38 WIB

Polres Kubu Raya Gelar Patroli dan Sosialisasi Operasi Keselamatan Kapuas

Sabtu, 22 Februari 2025 - 23:33 WIB

Polisi dan Masyarakat Cegah Tawuran di Jalan Adisucipto Kubu Raya

Sabtu, 22 Februari 2025 - 23:28 WIB

Polisi Amankan Lomba Mewarnai Tingkat PAUD dan TK di Kubu Raya

Berita Terbaru