KALBAR SATU ID – Kemeriahan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2025 di Kapuas Hulu semakin lengkap dengan hadirnya pameran dari berbagai instansi pemerintah dan UMKM kabupaten/kota se-Kalimantan Barat.
Kakanwil Kemenag Kalbar, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I, menyampaikan apresiasinya atas partisipasi seluruh pihak yang telah menghadirkan karya terbaik untuk memeriahkan ajang bergengsi umat Islam tersebut.
Usai pembukaan resmi MTQ oleh Gubernur Kalbar, Minggu malam (14/9/2025). Kakanwil didampingi Ketua DWP Kanwil Kemenag Kalbar Hj. Salbia Muhajirin, Kabag TU H. Mahmud, Kabid Penaiszawa H. Rohadi, Kabid PHU H. Kamaluddin, Kakankemenag Kapuas Hulu H. Syahrul serta Tim PHU dan Humas Kanwil, berkesempatan meninjau stan pameran dan arena utama MTQ di Stadion Uncak Kapuas.
Stan pertama yang dikunjungi adalah milik tuan rumah Kabupaten Kapuas Hulu yang menampilkan kerajinan khas daerah. Muhajirin beserta rombongan tampak antusias menyaksikan aneka karya tradisional dan kuliner khas dari seluruh kabupaten/kota. Bahkan, beliau bersama rombongan turut membeli berbagai makanan dari UMKM binaan daerah yang dipamerkan pada kesempatan tersebut.
Salah satu penjaga stan, Rahmi dan Septi dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sanggau, mengaku bersyukur mendapat kunjungan langsung dari Kakanwil beserta Ketua DWP Kemenag. Kehadiran mereka sekaligus memberikan dukungan nyata dengan membeli produk khas Sanggau yang dipamerkan.
Ketua DWP Kanwil Kemenag Kalbar, Hj. Salbia Muhajirin, juga terlihat aktif berinteraksi dengan penjaga stan. Ia memilih sejumlah kerajinan tangan dan hasil karya khas daerah yang ditampilkan. “Alhamdulillah, melalui pameran ini kita bisa melihat langsung kekayaan budaya, kuliner, dan kerajinan khas dari seluruh kabupaten/kota di Kalbar. Ini patut kita syukuri dan lestarikan,” ungkapnya.
Apresiasi dari Kakanwil dan Ketua DWP Kanwil Kemenag Kalbar tersebut memberikan semangat tersendiri bagi peserta pameran. Kehadiran mereka bukan hanya sekadar melihat, tetapi juga memberikan dukungan moral maupun ekonomi bagi UMKM dan pengrajin lokal. Pameran MTQ kali ini menjadi sarana mempererat silaturahmi sekaligus mempromosikan potensi daerah Kalimantan Barat yang kaya akan budaya dan tradisi.