Kemenag Kalbar Siap Sukseskan FESyar KTI 2025 di Kota Pontianak

Kemenag Kalbar Siap Sukseskan FESyar KTI 2025 di Kota Pontianak
Kemenag Kalbar Siap Sukseskan FESyar KTI 2025 di Kota Pontianak. Foto/istimewa.

KALBAR SATU ID – Kepaĺa Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I, menyatakan dukungannya terhadap penyelenggaraan Festival Ekonomi Syariah Kawasan Timur Indonesia, yang akan digelar di Kota
Pontianak pada tanggal 29 Agustus – 1 September 2025 mendatang.

Dukungan itu disampaikan Kakanwil Kemenag Kalbar saat menghadiri kegiatan coffee morning, Ruang Sao Langke, Lt.3. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi
Kalimantan Barat. Jl. Ahmad Yani, No.2 Kota Pontianak, Rabu (23/7/2025) pagi.

Bacaan Lainnya

“Saya selaku Kakanwil Kemenag Kalbar mendukung penuh pelaksanaan Festival Ekonomi Syariah Kawasan Timur Indonesia di Pontianak yang akan dilaksanakan pada Agustus – September 2025,” kata Muhajirin Yanis.

Kepaĺa Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, Doni Septadijaya menuturkan, dalam rangka mendukung akselerasi ekonomi dan keuangan syariah, Bank Indonesia menginisiasi penyelenggaraan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) yang merupakan event tahunan berskala internasional sebagai upaya mendukung Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia,” jelasnya.

Dijelaskan Doni, “Secara regional, ISEF diturunkan menjadi Festival Ekonomi Syariah (FESyar) yang dilaksanakan di tiga wilayah, yaitu Sumatera, Jawa, dan Kawasan Timur Indonesia (KTI). Pada tahun 2025, Kalimantan Barat telah ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan FESyar KTI yang akan dilaksanakan di Kota Pontianak pada tanggal 29 Agustus – 1 September 2025,” sambungnya.

Hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah
Provinsi Kalimantan Barat, Kakanwil Kemenag Kalbar, Direktur Eksekutif KDEKS Kalbar, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar, Kepala BAZNAS Kalbar, Kepala BPJPH Kalbar, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalbar, Ketua Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kalbar, Kepala Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kalbar, Kepala Himpunan Ekonomi Bisnis Pondok
Pesantren (Hebitren) Kalbar dan Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kalbar.

Ikuti GOOGLE NEWS atau Join Channel TELEGRAM

Pos terkait

Tinggalkan Balasan