KALBAR SATU ID – Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kota Bukittinggi menggelar apel bersama sebagai upaya memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Apel gabungan ini berlangsung khidmat di Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0304/Agam, Pasar Aua, Pasar Bawah, pada Jumat (19/09/2025).
Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Kota Bukittinggi, Sidi Novi Zulfikar, menyampaikan bahwa patroli gabungan ini diawali dengan apel bersama yang melibatkan unsur TNI AD Babinsa, Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI Polri (FKPPI), serta Himpunan Putra-Putri Angkatan Darat (Hipakad).
Usai apel, tepat pukul 14.00 WIB, tim patroli gabungan diberangkatkan menuju pusat keramaian di jantung Kota Bukittinggi dengan menggunakan kendaraan roda dua. Rute patroli dimulai dari titik kumpul di Makodim 0304/Agam, kemudian melewati Pasar Aua, Pasar Bawah, hingga kawasan ikon wisata Jam Gadang, sebelum akhirnya kembali ke markas Kodim sebagai titik akhir.
Menurut Sidi Novi Zulfikar, kegiatan patroli bersama ini tidak hanya bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga mempererat sinergi antara TNI, Banser, dan berbagai elemen masyarakat lainnya. “Kebersamaan ini menjadi wujud nyata semangat gotong royong dalam menjaga kondusifitas wilayah Bukittinggi,” ujarnya.
Personel TNI AD Babinsa tampak berbaur dengan anggota Banser, FKPPI, dan Hipakad sepanjang patroli. Kehadiran mereka disambut positif oleh masyarakat, terutama di kawasan pusat kota yang kerap ramai oleh aktivitas perdagangan dan wisata. Masyarakat terlihat antusias menyaksikan iring-iringan patroli, yang juga sekaligus menjadi simbol soliditas berbagai elemen dalam menjaga keamanan bersama.
Sementara itu, Serka Yuda Bati/Ter Kodim 0304/Agam menegaskan bahwa kegiatan patroli sinergitas ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat Pembinaan Teritorial (Binter) melalui pendekatan preventif dan mitigasi yang melibatkan kolaborasi lintas unsur. Ia menjelaskan, kehadiran TNI bersama Banser, FKPPI, Hipakad, serta dukungan tokoh masyarakat menjadi wujud nyata kebersamaan dalam menjaga kondusifitas wilayah.
“Kebersamaan ini menunjukkan soliditas antara TNI, komponen pendukung, dan komponen cadangan dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat. Lebih dari itu, kegiatan ini adalah bentuk komitmen kita bersama untuk menjaga stabilitas wilayah dengan mengedepankan penguatan Binter dan langkah mitigasi sejak dini,” ungkapnya.
Menurut Serka Yuda, kegiatan seperti ini penting dilakukan secara berkesinambungan agar terjalin hubungan yang harmonis antara aparat keamanan dan masyarakat, sehingga tercipta suasana yang aman, tenteram, dan kondusif di wilayah Bukittinggi dan sekitarnya.