Main Di Tepi Lanting, Balita di Binjai Hulu Terjatuh di Sungai Kapuas

- Editor

Minggu, 19 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Main Di Tepi Lanting, Balita di Binjai Hulu Terjatuh di Sungai Kapuas. Foto/Istimewa.

i

Main Di Tepi Lanting, Balita di Binjai Hulu Terjatuh di Sungai Kapuas. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID, SINTANG – Ahmad Al Fikri (L/4 th) harus mengalami kejadian memilukan. Balita asal Dusun Betung Sari, Desa Ampar Bedang, Kecamatan Binjai Hulu, Kabupaten Sintang ini ditemukan meninggal setelah pada sore hari sebelumnya (18/05). Pukul 16.00 WIB korban terjatuh ke Sungai Kapuas.

Kepala Kantor SAR Pontianak I Made Junetra menjelaskan kronologi terjatuhnya korban kedalam sungai.

“Pada Hari Sabtu, 18 Mei 2024 Pukul 16.00 WIB korban bermain di tepi Sungai Kapuas tepatnya di lanting milik ayah korban bersama temannya An. Imam Mahdi (6 Tahun).Teman korban tersebut tiba-tiba berlari memberitahukan kepada ibu korban bahwa korban (Ahmad Al Fikri) jatuh ke Sungai. Warga yang panik kemudian mendatangi lokasinya terjatuh, pencarian sempat dilakukan namun korban tidak ditemukan pada hari itu,” ungkap Junetra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Junetra menuturkan bahwa pencarian oleh tim rescue baru dilakukan pagi ini.

“Kami ( tim SAR gabungan ) baru melakukan pencarian hari pertama dimulai pagi tadi. Dikarenakan laporan yang kami terima baru hari ini,”

Meski baru diterima ia menuturkan bahwa pencarian langsung dilakukan secara optimal.

“Pencarian hari pertama langsung kami upayakan secara penuh.  Tim rescue bersama masyarakat melakukan penyelaman di lokasi diduga korban tenggelam sama halnya dengan pencarian permukaan juga kami lakukan,”

Setelah beberapa jam melakukan pencarian jasad korban akhirnya ditemukan.

“Berbagai upaya dalam menemukan korban telah dilakukan, upaya tim SAR gabungan akhirnya menemukan hasil, korban Balita an. Ahmad Al Fikri (L/4th) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Saat ditemukan jasad korban telah mengapung dan sudah hanyut ke hilir sungai sejauh 572 M,” tutup Junetra.

Berita Terkait

PMII Kota Pontianak Gelar Diskusi Sekaligus Peringati 40 Hari KH Moenshif Nachrowi
Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru
Danlanud Optimis Pejabat Baru Bisa Tunaikan Tugas dengan Baik
Kapolri dan Panglima TNI Pimpin Operasi Lilin 2024 untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru
Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, Polres Kubu Raya Gelar Apel
Sholihin HZ Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua Pergunu Kalbar Periode 2024-2029
Polres Kubu Raya Siapkan 520 Personel Gabungan untuk Amankan Natal dan Tahun Baru 2025
Polres Kubu Raya Gelar Upacara Khidmat Peringatan Hari Bela Negara ke-76

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 13:01 WIB

PMII Kota Pontianak Gelar Diskusi Sekaligus Peringati 40 Hari KH Moenshif Nachrowi

Jumat, 20 Desember 2024 - 20:53 WIB

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru

Jumat, 20 Desember 2024 - 18:00 WIB

Danlanud Optimis Pejabat Baru Bisa Tunaikan Tugas dengan Baik

Jumat, 20 Desember 2024 - 15:29 WIB

Kapolri dan Panglima TNI Pimpin Operasi Lilin 2024 untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Jumat, 20 Desember 2024 - 14:54 WIB

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, Polres Kubu Raya Gelar Apel

Berita Terbaru

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru. Foto/Istimewa.

News

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru

Jumat, 20 Des 2024 - 20:53 WIB