KALBAR SATU ID – Program Jumat Curhat Ngopi Presisi yang dimasifkan oleh Polres Kubu Raya beserta Polsek jajaran terbukti efektif dalam upaya pemberantasan kejahatan dan menjalin keakraban kepada masyarakat sehingga mempererat tali silaturahmi.
Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berbicara langsung dengan Kapolres Kubu Raya setiap Jumat, guna menyampaikan berbagai keluhan dan informasi terkait situasi di daerah mereka. Program yang dijalankan sebagai bentuk komunikasi dua arah ini bertujuan untuk mendekatkan jajaran kepolisian dengan masyarakat.
Hasil yang didapatkan muncul ketika dari beberapa sesi “Jumat Curhat Ngopi Presisi”, Kapolres Kubu Raya berhasil mendapatkan informasi tentang pelaku pembakaran hutan dari masyarakat, sehingga Polres Kubu Raya dapat mengungkap beberapa kasus Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) yang selama ini meresahkan warga Kubu Raya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beberapa informasi yang diberikan oleh masyarakat ternyata menjadi titik awal dari penyelidikan yang dilakukan oleh tim Satgas Pemburu Api yang dibentuk langsung oleh Kapolres Kubu Raya AKB Arief Hidayat, S.H., S.I.K.
“Berkat Informasi dari masyarakat, kami sudah mengamankan sembilan pelaku pembakaran hutan dan lahan dan saat ini Tim Pemburu Api masih bekerja dalam melakukan penyelidikan Karhutla di Kabupaten Kubu Raya,” sebut Kapolres saat menggelar program Jumat Curhat Ngopi Presisi di Kantor Desa Kalimas Jalan Raya Kalimas No.22 Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya, Jumat (1/9/23).
“Kami juga melakukan himbauan larangan membakar hutan dalam membuka lahan perkebunan, dan perlu diketahui saat ini Polres Kubu Raya bersama BKO Dit Samapta Polda Kalbar, Brimob Polda Kalbar, TNI, BNPB, Manggala Agni, MPA dan stakeholder terkait masih melakukan patroli api pemadaman dan pendinginan api di beberapa titik yang berada di Kabupaten Kubu Raya,” terang Arief.
Arief menyampaikan apresiasi mendalam kepada masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam program Jumat Curhat Ngopi Presisi.
“Ini membuktikan bahwa kerjasama antara polisi dan masyarakat sangat penting dalam upaya pemberantasan kejahatan. Kami dari Polres Kubu Raya akan terus mengoptimalkan informasi dari masyarakat sehingga dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga Kabupaten Kubu Raya yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Diharapkan dengan keberhasilan ini, masyarakat semakin percaya dan aktif berpartisipasi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan kejahatan di Kabupaten Kubu Raya.
“Program jumat curhat ngopi presisi diharapkan tidak hanya menjadi wadah untuk curhat, tetapi juga sebagai media pemberdayaan masyarakat dalam menjaga keamanan bersama,” tegas Arief.
