SAMBAS, KALBAR SATU ID – Badan Intelejen Negara (BIN) Daerah Kalimantan Barat menggelar vaksinasi Covid-19 massal dan door to door di Kabupaten Sambas.
Vaksinasi massal ini digelar dalam rangka mempercepat terbentuknya herd immunity di tengah-tengah masyarakat.
Tampak antusias masyarakat di Kabupaten Sambas dalam mengikuti vaksinasi Covid-19 semakin tinggi setiap waktunya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca juga: Binda Kalbar Gelar Vaksinasi Covid-19 di 17 Titik Kabupaten Mempawah
Baca juga: Binda Kalbar Komitmen Vaksinasi Covid-19 Terjangkau ke Seluruh Pelosok di Kalimantan Barat
Brigjen Pol. Rudy Tranggono, S.ST., M.K (Kabinda Kalbar) menerangkan, “Bahwa Badan Intelejen Negara menggelar vaksinasi dengan target sasaran 5000 dosis per hari di 14 kab/kota dengan target utama vaksin booster.” terang Kabinda.
Dalam kesempatan itu juga kordinator Wilayah BIN Kabupaten Sambas, Ipda Dedi menyampaikan bahwa BiN juga telah menggelar kegiatan vaksinisasi di wilayah yang sulit dijangkau di Kabupaten Sambas.
Baca juga: Dr Syarif Dituding Manhaj Tak Sesuai Aswaja, Ketua PC IPNU Kota Pontianak Angkat Bicara
“BIN telah menggelar vaksinasi dibeberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Sambas kegiatan vaksin tersebut dilaksanakan bekerjasama dengan Dinkes Kabupaten Sambas dengan menjangkau wilayah-wilayah yang sulit dijangakau,” jelasnya.
Kepala Puskesmas Kecamatan tebas, Hardin menyampaikan Ungkapan terima kasihnya kepada Badan Intelijen Negara yang telah menyelenggarakan vaksinisasi massal.
Baca juga: Polda Kalbar Periksa Bupati Kubu Raya Terkait Laporan Dugaan Penipuan
“Alhamdulillah terimakasih kepada Badan Intelijen Negara yang telah menyelenggarakan vaksinisasi massal,”jelasnya, saat melaksanakan Vaksin massal di gedung serbaguna Kantor Desa Pusaka, Kecamatan tebas Kabupaten Sambas.
Baca juga: Sukiryanto Mengundurkan Diri dari Bakal Calon Ketua Tanfidziyah PWNU Kalbar
Hardin juga mengatakan kegiatan vaksinisasi massal tersebut sanggat antusias dari masyarakat.
“Dan alhamdulillah pada hari ini antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinisasi massal sangat ramai,” katanya.