KALBAR SATU ID – Kakanwil Kemenag Kalbar, Dr. H. Muhajirin Yanis mengungkapkan halal bi halal merupakan salah satu tradisi yang menjadi ciri khas perayaan Idulfitri di Indonesia. “Tradisi Halal bi Halal ini hanya dimiliki di Indonesia. Ini saya kira tradisi baik yang harus kita jaga,” kata Muhajirin saat memberikan sambutan pada Giat halal bi halal Kanwil Kemenag Kalbar, Jum’at (11/4/2025) siang.
“Halal bi halal, kita saling menghalalkan. Saling memberikan maaf. Hal ini merupakan suatu tradisi yang sangat baik. Saya harap halal bi halal ini tidak hanya seremonial. Jadikan halal bi halal sebagai momentum penting untuk mempererat silaturahmi, memperbaiki komunikasi dan memperkuat sinergi sebagai ASN serta komitmen meningkatkan kualitas layanan kepada umat,” tegas Muhajirin Yanis.
Lebih lanjut, Muhajirin berharap ASN Kemenag Kalbar melakukan evaluasi diri. Apakah puasa dan ibadah yang dilakukan, telah berdampak meningkatkan disiplin, dan melayani umat?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Idealnya ibadah puasa mengajarkan kita untuk berlaku disiplin dan komitmen melakukan hal-hal baik untuk memberi dampak positif terhadap diri dan masyarakat sosial. Kita harus melakukan evaluasi terhadap diri sendiri,” ujar Muhajirin Yanis.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada Kepaĺa Kemenag, Ketua DWP dan Kasubbag Tata Usaha dan seluruh ASN Kemenag Kalbar yang telah mendukung program-program Kemenag RI dengan tagline jadikan Ramadan Menyenangkan dan Menenangkan. Banyak program yang berdampak positif yang dilakukan selama Ramadan dan Program Masjid Ramah Pemudik,” ungkap Muhajirin.
Tentu, sambungnya lagi, kami mengharapkan dukungan keluarga besar Kemenag Kalbar untuk mendukung dan menyukseskan Asta Protas Kemenag Berdampak atau Delapan Program Prioritas Kemenag. Diantaranya penanaman sejuta pohon untuk menindaklanjuti dan implementasi penguatan Ekoteologi,” jelasnya.
Hadir Kabag Tata Usaha H. Kaharudin, S.Ag,, para Kabid, Pembimas Ketua DWP Kanwil Kemenag Kalbar, Hj. Salbia Muhajirin beserta jajaran pengurus, Kepaĺa Kemenag kabupaten/kota didampingi Ketua DWP dan Kasubbag Tata Usaha se-Kalbar, Ketua Tim Kerja dan ASN Kanwil Kemenag Kalbar.