PW Ansor Kalbar Desak Polisi Usut Tuntas Pengeroyokan Kader Banser di Tangerang

Ketua PW GP Ansor Kalbar, H. Rajuini. Foto/istimewa.

KALBAR SATU ID – Pengeroyokan yang dialami kader Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Rida, di Kota Tangerang menarik perhatian publik. Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kalimantan Barat, H. Rajuini, menekankan pentingnya penegakan hukum yang cepat dan transparan atas kasus tersebut.

Rida mengalami luka serius di hampir seluruh tubuhnya setelah menjadi korban persekusi usai menghadiri sebuah pengajian. Saat ini, ia dirawat intensif di RSUD Kota Tangerang. Video pengeroyokan yang viral di media sosial memicu simpati masyarakat sekaligus kritik terkait lambannya penanganan hukum.

Bacaan Lainnya

Rajuini menyatakan, bukti-bukti di lapangan sudah cukup kuat, namun hingga kini pelaku belum ditangkap. Ia menekankan bahwa negara memiliki kewajiban melindungi setiap warga, termasuk kader Banser yang menjadi korban kekerasan.

Baca juga: GP Ansor Dorong Kader Promosikan Usaha via Media Sosial

Di sisi lain, banyak anggota Ansor dan Banser di Kalbar merasa khawatir atas kasus ini. Rajuini meminta seluruh anggota untuk tetap tenang, mematuhi komando organisasi, dan tidak melakukan tindakan di luar mekanisme hukum.

“Kami mengimbau agar semua anggota banser di Kalbar tidak terprovokasi dan mempercayakan proses hukum kepada aparat yang berwenang,” ujarnya.

Lebih jauh, Rajuini menekankan bahwa kasus ini menyangkut prinsip supremasi hukum dan keadilan masyarakat. Ia mendesak aparat kepolisian untuk menindak para pelaku secara profesional dan transparan, sehingga rasa keadilan bagi korban dan masyarakat dapat terwujud.

“Penuntasan kasus ini menjadi ujian nyata bagi aparat hukum dalam menegakkan keadilan dan perlindungan bagi seluruh warga negara,” tutupnya.

Ikuti GOOGLE NEWS atau Join Channel TELEGRAM

Pos terkait

Tinggalkan Balasan