KALBAR SATU ID – Sebanyak 50 anggota menjalani pembaretan Barisan Ansor Serbaguna (Ansor) Cabang Pasaman Barat yang dipusatkan di Embun Bancah Sopan, Nagari Air Maruap, Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasmaan Barat, Minggu (02/02/2025).
Ratusan anggota ini sebelumnya telah menjalani serangkaian tahapan mulai dari pendidikan dan pelatihan dasar (diktarsar) hingga diklat terpadu dasar. Dengan pembaretan ini maka para anggota ini telah resmi menjadi seorang Banser.
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sumatera Barat, Chaydirul Yahya mengatakan pembaretan ini merupakan tahapan yang harus dilalui bagi seorang anggota Banser. Syarat untuk mengikuti pembaretan antara lain mengikuti pendidikan dasar yang dilaksanakan sekitar empat hari, diklat terpadu dasar selama empat hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca juga: Organisasi Terlarang HTI Muncul Lagi, Ansor-Banser Desak Pemerintah Bertindak Tegas
Rangkaian kegiatan dalam pembaretan ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat serta militansi para anggota baru. Sehingga saat nanti telah resmi menjadi anggota Banser mereka telah siap berjuang membela agama, sesama dan bangsa.
Banser merupakan kader inti dari Ansor. Jadi harus menjadi Ansor terlebih dahulu baru menjadi Banser. Dengan rangkaian pembaretan ini diharapkan anggota militansi semakin dan dapat bermanfaat. Tegasnya
Dengan pembaretan ini maka menambah banyak anggota Banser Pasaman Barat. Saat ini anggota Banser Pasaman Barat jumlahnya telah mencapai kurang lebih 700 orang yang berasal dari berbagai wilayah kabupaten ini.
Sementara itu Chaydirul Yahya menegaskan kiprah Banser di tengah masyarakat sudah tak diragukan lagi. Selain sebagai barisan yang setia menjaga agama dan ulama serta umat, Banser juga selalu siap menjadi benteng kebhinekaan juga tegaknya NKRI.
Bagi kami NKRI itu sudah harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. Banser akan selamanya menjadi benteng bangsa ini yang selalu berguna bagi agama dan masyarakat, tutupnya.
Editor : David