KALBAR SATU ID – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I, menghadiri secara langsung pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) II Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalbar Tahun 2025 yang berlangsung di Grand Mahkota Hotel Pontianak, Rabu (16/4/2025).
Muhajirin menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas terselenggaranya Rakerda II ini. Ia berharap forum ini mampu melahirkan gagasan strategis terbaik demi kemajuan LPTQ ke depan. “Selamat dan sukses atas pelaksanaan Rakerda II LPTQ Kalbar 2025. Semoga menghasilkan gagasan strategis terbaik untuk LPTQ yang lebih baik dan berkualitas,” ujar Muhajirin.
Pada kesempatan tersebut, Muhajirin juga menerima buku Laporan Kegiatan LPTQ Provinsi Kalimantan Barat yang diserahkan langsung oleh Ketua LPTQ Kalbar, H. Andi Musa. Laporan ini mencakup evaluasi kegiatan LPTQ tahun 2024 serta rencana program strategis untuk tahun 2025.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam penyampaiannya, H. Andi Musa menjelaskan sejumlah agenda penting LPTQ tahun ini, di antaranya persiapan pelaksanaan MTQ Tingkat Provinsi, Rakerda II, MTQ Tingkat Nasional, serta MTQ Internasional se-Borneo yang dijadwalkan pelaksanaannya di Sarawak, Malaysia. Ia juga menegaskan bahwa tema Rakerda tahun ini masih konsisten dengan tahun sebelumnya, yaitu “Berkualitas dan Bermartabat.”
Andi Musa menaruh harapan besar terhadap Rakerda II ini agar mampu menyelaraskan persepsi seluruh LPTQ Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat serta menghasilkan ide dan program kerja yang inovatif dan aplikatif.
Acara dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar (Asisten III Sekda), Alfian Salam, yang mewakili Gubernur Kalbar. Pembukaan ditandai dengan penyerahan buku laporan kegiatan LPTQ sebagai simbol dimulainya agenda strategis tersebut.
Rakerda II ini diikuti oleh jajaran Pengurus LPTQ Provinsi Kalbar, Ketua dan Pengurus LPTQ Kabupaten/Kota, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), serta Kepala Kantor Kemenag se-Kalimantan Barat. Selama dua hari pelaksanaan (16-17/4/2025), peserta diharapkan dapat merumuskan langkah-langkah nyata dalam mendukung kemajuan Tilawatil Qur’an di Bumi Kalimantan Barat.