KALBAR SATU ID – Ratusan rumah warga di Desa Sungai Segak, Kecamatan Sebangki, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, terendam banjir yang diakibatkan oleh curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir. Rabu, (18/12/24)
Banjir yang melanda wilayah ini membuat banyak warga tidak nyaman kondisi ini semakin memprihatinkan, mengingat akses jalan ke desa tersebut juga terganggu, sehingga menyulitkan warga membeli bahan pokok pangan.
Wakip, selaku Ketua Gerakan Pemuda Desa Sungai Segak, menyatakan keprihatinannya atas musibah ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menjelaskan bahwa banyak warga kini berada dalam kondisi yang memerlukan bantuan mendesak, seperti kebutuhan pangan, air bersih, pakaian, dan perlengkapan kesehatan.
“Kami berharap pemerintah terkait, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, dapat segera turun tangan memberikan bantuan kepada warga. Kondisi di lapangan sangat memprihatinkan, dan banyak keluarga yang tidak tahu harus ke mana mencari pertolongan,” ujar Wakip.
Ia juga menambahkan bahwa Gerakan Pemuda Desa Sungai Segak bersama masyarakat setempat telah berusaha semaksimal mungkin untuk membantu warga terdampak, namun keterbatasan sumber daya menjadi kendala utama. Hingga saat ini, belum ada bantuan yang signifikan diterima dari pemerintah atau pihak lainnya.
Baca juga: Satlantas dan DLLAJ Kubu Raya Gelar Patroli di Kawasan Rawan Banjir KM 39
Wakip berharap agar pemerintah dapat segera mengirimkan tim tanggap bencana untuk menyalurkan bantuan secara cepat dan tepat sasaran. Selain itu, ia juga mengimbau kepada berbagai pihak, baik dari lembaga swadaya masyarakat (LSM), organisasi kemanusiaan, maupun perusahaan swasta, untuk turut peduli dan memberikan dukungan kepada warga terdampak banjir di Desa Sungai Segak.
“Kami tidak bisa mengatasi ini sendirian. Solidaritas semua pihak sangat kami harapkan agar masyarakat bisa segera pulih dari dampak bencana ini,” pungkasnya.
Banjir yang terjadi di Desa Sungai Segak ini menjadi peringatan bahwa upaya mitigasi bencana, seperti perbaikan drainase dan pengelolaan lingkungan, harus segera dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Editor : Hidayat