KALBAR SATU ID – SINGKAWANG – Lembaga Studi Islam dan Masyarakat (eLSIM) Kalimantan Barat bekerjasama dengan Tular Nalar MAFINDO menggelar Sekolah Kebangsaan Kamis, 8/8 bertempat di Aula Kantor Walikota Singkawang.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Singkawang Drs.H. Asmadi, M.Si, Direktur eLSIM Kalbar Dr. Zulkifli, MA, KPU Singkawang yang diwakili oleh Ayu Giantari, M.Pd, dan diikuti oleh peserta yang berasal dari perwakilan pelajar SMA/SMK/MA dan Perguruan tinggi se-Kota Singkawang.
Dalam sambutannya, Direktur eLSIM Kalbar Dr. Zulkifli, MA menyampaikan bahwa Kegiatan Sekolah Kebangsaan ini dilatarbelakangi oleh pentingnya keterlibatan pemilih pemula dalam mensukseskan Pemilukada Serentak di Kalbar tahun 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sasaran kegiatan Sekolah Kebangsaan kali ini adalah pelajar dan mahasiswa se-Kota Singkawang berjumlah 100 orang,” katanya.
Dirinya mengapresiasi keikutsertaan para peserta dari pelajar dan mahasiswa perguruan tinggi yang telah berpartisipasi aktif mengikuti acara Sekolah Kebangsaan kali ini hingga selesai.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Singkawang Drs.H.Asmadi, M.Si menyampaikan apresiasi terhadap eLSIM Kalbar dan Tular Nalar Mafindo yang sukses menggelar acara Sekolah Kebangsaan ini.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini para peserta mendapat wawasan yang cukup untuk menjadi pemilih cerdas serta mampu mendeteksi dan menanggulangi hoax seputar Pemilukada.
Kegiatan pelatihan Sekolah Kebangsaan diawali dengan pemaparan materi pentingnya keterlibatan pemilih pemula dalam pemilu yang disampaikan oleh komisioner KPU Singkawang, Ayu Ginatari, M.Pd. Komisoner KPU menjelaskan arti penting pemilu dalam konteks demokrasi dan tahapan Pemilukada serentak 2024.
eLSIM (Lembaga Studi Islam & Masyarakat) sebagai adalah penyelenggara Sekolah Kebangsaan sebagai mitra Tular Nalar. Sebagai sebuah LSM, eLSIM memiliki konsern pada penelitian dan pengkajian, pemberdayaan masyarakat, penerbitan, dan diseminasi hasil pengkajian Islam dan masyarakat di Kalbar.
Tular Nalar adalah program pelatihan literasi digital yang diinisiasi oleh MAFINDO dan didukung oleh Google.org, dengan Love Frankie sebagai mitra pelaksana, telah muncul sebagai platform online pembelajaran utama yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengidentifikasi dan menyikapi hoaks melalui literasi digital dan pemikiran kritis.
Dikembangkan bekerja sama dengan Institut Kebudayaan dan Kemanusiaan MAARIF pada tahap awal, Tular Nalar telah mengalami pertumbuhan yang pesat dalam tiga tahun ini, dengan preferensi khusus untuk melibatkan first-time voters pre-lansia, dan lansia.
