Kalbar Satu, News – Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo memuji Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) yang dinilai telah banyak memberikan kiprah untuk daerah. Menurut Sujiwo, melalui delapan program pengabdiannya, LDII telah menyelesaikan berbagai persoalan di hampir semua aspek kehidupan masyarakat.
“Setelah mencermati kiprah LDII di Kalbar, termasuk di Kubu Raya, saya semakin yakin jika LDII mampu memberikan kontribusi secara berkelanjutan untuk daerah,” ucap Sujiwo dalam sambutannya saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) III LDII Kubu Raya di Aula Kantor Bupati Raya, Minggu (05/03/2023).
Sujiwo menginginkan agar kiprah yang sudah dilakukan LDII sejauh ini dapat dikerjakan secara berkelanjutan. Dengan program yang berkelanjutan, kata Sujiwo, maka semakin banyak problematika masyarakat yang dapat teratasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca juga: Kronologi Driver Ojol di Kalbar Tewas Dibunuh Penumpang: Ini Keterangan Polres Kubu Raya
“Tantangan yang semakin berat dan kompleks mesti dihadapi dengan membangun sinergi sehingga problematika keumatan yang semakin kompleks bisa diatasi,” ungkapnya.
Politikus PDI Perjuangan ini menambahkan bahwa sebagai organisasi kemasyarakatan resmi yang diakui oleh negara, LDII sudah sepatutnya diberikan dukungan oleh pemerintah. Terlebih, kata dia, LDII telah membuktikan kiprahnya dalam membantu pemerintah mengatasi berbagai persoalan, terutama dalam menyikapi perubahan iklim.
“Prinsipnya kami terbuka bagi seluruh ormas yang ingin memberikan pengabdian bagi daerah. Pemerintah siap memberikan dukungan. Apalagi ormas yang sudah terbukti seperti LDII”.
Baca juga: Jalan Sehat Bareng Ribuan Warga NU, Wabup Sujiwo Sampaikan Pesan Persatuan
“Banyak sekali programnya yang sudah berdampak nyata bagi masyarakat, utamanya dalam menyikapi perubahan iklim dan penyelamatan lingkungan melalui program penanaman pohon dan kampanye energi baru terbarukan yang selama ini rutin digalakkan,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW LDII Kalbar Susanto mengingatkan kepada seluruh pengurus LDII di semua tingkatan untuk menyusun program kerja yang relevan dengan kondisi daerah masing-masing.
Dirinya juga menyarankan agar LDII dapat menjalin kemitraan yang seluas-luasnya dengan semua pihak.
“Musda merupakan forum tertinggi di organisasi dan mempunyai kewenangan untuk memilih kepengurusan. Namun, yang jauh lebih penting dari itu semua adalah saya bagaimana menyusun program kerja yang selaras dengan tantangan sosial kemasyarakatan di daerah masing-masing,” katanya.
Baca juga: Maria Lestari Sosialisasi 4 Pilar ke Poktan Desa Punggur Kapuas Kubu Raya
Pertimbangkan, lanjut Susanto, masalah aktual sosial kemasyarakatan dan jawab dengan program-program konkrit. Inilah yang harus kita persembahkan sebagai bentuk kontribusi.
“Yang tidak kalah pentingnya lagi ialah soal hubungan dengan ormas lain. Sesama ormas, seperti saudara tua kita dengan NU dan Muhammadiyah itu kita tidak perlu bersaing. Ini eranya kita semua bersanding agar terbangun kerja sama yang baik,” tutup Susanto