KALBARSATU.ID – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan terus mematangkan persiapan untuk memenangkan kandidat kepala daerah yang diusung pada Pilkada serentak di tujuh daerah di Kalimantan Barat.
Satu di antara upaya pemenangan tersebut ialah mengerahkan tiga pilar partai di daerah yang tidak menyelenggarakan Pilkada untuk ikut mengampanyekan pasangan calon kepala daerah di tujuh kabupaten yang melangsungkan Pilkada.
Pengerahan tiga pilar partai itu tercantum dalam surat tugas yang dikeluarkan oleh DPP PDI Perjuangan. Dalam surat tersebut, DPP memerintahkan segenap anggota fraksi PDI Perjuangan di DPR RI, DPRD Provinsi Kalbar, DPRD Kabupaten/Kota se-Kalbar.
kader PDI Perjuangan yang menduduki jabatan sebagai kepala daerah; ketua-ketua DPC, dan sejumlah kader partai untuk berperan aktif dalam memenangkan pasangan calon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan.
Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Lasarus menerangkan, pengerahan tiga pilar dan sejumlah kader partai ini bertujuan untuk memperbesar kans menang kandidat yang diusung PDI Perjuangan.
Ia menambahkan bahwa mereka yang ditugaskan untuk ikut memenangkan pasangan calon itu akan disebar secara proporsional, disesuaikan dengan kekuatan politik di daerah tersebut.
“Bantuan Kendali Operasi (BKO) ini akan dilaksanakan oleh masing-masing personel yang mendapat tugas langsung dari DPP, termasuk saya. Salah satu tugas BKO adalah bagaimana memperbesar peluang menang kandidat kepala daerah di tujuh kabupaten tersebut.”
Tugasnya sangat strategis dan dinamis. Mereka tidak ditugaskan merata karena harus menyesuaikan dengan power politik di daerah mereka bertugas,” kata Lasarus saat diwawancarai awak media, Sabtu (7/11/2020).
Ketua Komisi V DPR RI ini meminta mereka yang mendapat tugas membantu memenangkan kandidat untuk melaksanakan tugasnya dengan baik dan penuh tanggung jawab.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Lasarus juga meminta mereka juga untuk senantiasa menaati protokol kesehatan demi menghindari penyebaran virus korona.(*)