KUBU RAYA, KALBAR SATU – Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo mengapresiasi Anggota Komisi IV DPR RI dari dapil Kalbar I Maria Lestari yang telah mengupayakan banyak bantuan di bidang pertanian untuk para petani di Kubu Raya.
Sujiwo menilai, hasil perjuangan Anggota DPR dari fraksi PDI Perjuangan itu sangat membantu pemerintah, terlebih masyarakat yang berprofesi sebagai petani.
“Bu Maria Lestari ini begitu atensi dengan dunia pertanian di Kubu Raya. Alhamdulillah, kemarin kurang lebih Rp30 milyar yang dianggarkan beliau di Kubu Raya untuk sektor perkebunan dan pertanian.”
“Ini sangat membantu pemerintah dan masyarakat Kubu Raya,” kata Sujiwo saat diwawancarai awak media, Rabu (7/4/2021) pagi.
Sejak ditempatkan di Komisi IV pada tahun 2020 lalu, Maria Lestari disebut Sujiwo gencar menyalurkan bantuan untuk para kelompok tani di Kabupaten Kubu Raya.
Adapun bantuan yang sudah disalurkan antara lain berupa alat mesin pertanian (alsintan), pupuk, bibit, pengadaan Kebun Bibit Rakyat, dan pengadaan Unit Pengolah Pupuk Organik atau UPPO.
“Di tahun 2021 ini, di Kubu Raya insyaallah beliau akan memberikan bantuan alsintan pasca panen, yakni berupa power thresser, power thresser multiguna, corn sheller mobile, traktor roda dua, pompa air, cultivator, dan handspayer.”
“Lalu, program P2L, bantuan bibit bawang merah, cabai, dan bibit produktif lain yang termasuk di program Kebun Bibit Rakyat,” tuturnya.
Dihubungi terpisah, Maria Lestari mengatakan bahwa sederet bantuan, terutama alsintan yang disalurkannya itu semata-mata demi membantu meningkatkan taraf hidup petani di Kubu Raya.
Ia berpendapat, penggunaan alsintan memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap kesejahteraan petani.
Penggunaan alsintan di banyak daerah diakui Maria terbukti mampu menekan biaya produksi petani. Di samping itu, alsintan juga dinilainya bisa memudahkan kerja petani serta menekan tingginya upah buruh tani.
“Bantuan-bantuan itu sangat bermanfaat sektor pertanian kita, terutama alat mesin pertanian atau alsintan.”
“Karena apa, alsintan yang canggih sudah terbukti dapat meringankan kerja para petani dan menekan biaya produksi. Sehingga, secara otomatis pendapatan mereka juga meningkat,” tandasnya. #
