KALBARSATU.ID – Wakil Bupati, Sujiwo mengatakan Kabupaten Kubu Raya kaya pelbagai seni tari dari pelbagai suku, yakni Dayak, Melayu, Bugis, Tionghoa, Madura, atau Jawa.
Oleh sebab itu, Kekayaan seni tari dari pelbagai suku di Kabupaten Kubu Raya sangat potensial diangkat sebagai olahraga kreatif nasional oleh Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI).
“Makanya saya mengajak masyarakat Kubu Raya terutama anak-anak muda, agar lebih kreatif dan inovatif membuat suatu kreasi, seperti tarian atau olahraga senam untuk menjadi bagian dari olahraga kreasi ini,” katanya saat menghadiri pelantikan FOKBI KKR di Aula Taman Mulia, Jalan Arteri Supadio, Sungai Raya, Selasa 26 Januari 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
FOKBI Cabang Kabupaten Kubu Raya baru dibentuk tiga bulan silam. Kata Sujiwo, Olahraga di FOKBI ini tidak dipertandingkan, lebih pada show.
“Kegiatannya lebih mengarah ke sanggar seni tari. Semua gerakannya adalah tari yang dikreasikan. Dari masukan budaya-budaya yang ada di Indonesia, kemudian didaftarkan sebagai bagian dari olahraga kreasi budaya,” tambah Sujiwo.
Menurutnya, FOKBI bisa menjadi wadah budaya Nusantara bagi kalangan praktisi seni tari, dan seniman di KKR.
“Ini (FOKBI) akan menambah gairah teman-teman di Kubu Raya, untuk menjadi lebih inovatif dan kreatif,” lanjutnya.
Bernaung di bawah organisasi induknya, Forum Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Provinsi Kalimantan Barat, Pengurus DPC FOKBI KKR tersebut akan bekerja untuk masa bhakti 2021-2026.#
