Gubernur Sutarmidji Siapkan 700 Kamar Isolasi bagi Warga yang Nekat Mudik

- Editor

Senin, 3 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Kalbar, Sutarmidji/Humas

i

Gubernur Kalbar, Sutarmidji/Humas

PONTIANAK, KALBAT SATU – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengatakan pihaknya telah menyediakan sebanyak 700 kamar isolasi.

Kamat isolasi tersebut diperuntukan bagi warga yang nekat melakukan mudik pada lebaran idul Fitri 2021.

“Yang jelas mudik tetap dilarang pada lebaran tahun ini, dan kita sudah siapkan 700 kamar untuk isolasi.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kalau masih ngotot dan tertangkap melanggar aturan mudik maupun aturan tentang protokol kesehatan, siapa aja langsung karantina 14 hari di kamar yang sudah kita siapkan,” katanya di Pontianak, Senin.

Pihaknya memastikan, apa yang disampaikannya tersebut bukan untuk menakut-nakuti, tapi bagi warga yang tetap membandel dan melanggar protokol kesehatan yang ada, maka bakal diisolasi.

“Perlu masyarakat ketahui bahwa kondisi Kalbar saat ini dibandingkan dengan sebulan yang lalu sudah ada peningkatan dua kali lipat untuk kasus masyarakat yang meninggal akibat COVID.”

Sementara kasus konfirmasi sendiri terus mengalami peningkatan sekitar 50 persen,” tuturnya.

Selain itu, kata Sutarmidji, untuk kondisi pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit, yang awalnya sudah turun di bawah 20 persen, sekarang sudah naik menjadi 47 persen.

Terkait dengan hal tersebut, untuk mencegah semakin melonjaknya angka COVID-19 di Kalbar, maka pihaknya akan memperketat penerapan PPKM mikro dan pelarangan kegiatan mudik.

“Saya sudah minta Pemda untuk melakukan pengetatan pada pintu masuk daerahnya masing-masing.”

“Sekarang masuk Simpang Batu Singkawang juga sudah didirikan posko dan sebentar lagi Pemkot Pontianak juga sedang menyiapkan poskonya dan daerah lain juga demikian,” katanya.

Jadi, lanjutnya, jika ada masyarakat yang akan melakukan kegiatan mudik dan kedapatan saat pemeriksaan di posko mudik, maka akan langsung diswab.

“Jika hasil swabnya positif, maka siap-siap untuk menempati kamar yang sudah kita siapkan selama 14 hari,” tuturnya.

Berita Terkait

Berikut ini Harga Terbaru Mobil Listrik Wuling Daerah Kalbar
Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024, Berikut Link Dan Cara Hitung Cepat di Situs KPU
Cek Hasil Pilgub Jateng Pilkada 2024, Berikut Link KPU Hitung Cepat
Kapan Gaji KPPS Pilkada 2024 Cair? Berikut Rincian Nominal Dan Biaya Santunan Kecelakaan
Warna Surat Suara Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Pilkada Serentak 2024
LINK Cek DPT Online KPU, Temukan Nomor dan Lokasi TPS di Pilkada Serentak 2024
Pilkada Jakarta 2024 Berpotensi Dua Putaran: Survei Poltracking, Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono-Anung Bersaing
Pilkada 27 November 2024 Memilih Apa Saja: Libur Atau Tidak?

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 01:33 WIB

Berikut ini Harga Terbaru Mobil Listrik Wuling Daerah Kalbar

Rabu, 27 November 2024 - 13:02 WIB

Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024, Berikut Link Dan Cara Hitung Cepat di Situs KPU

Rabu, 27 November 2024 - 12:04 WIB

Cek Hasil Pilgub Jateng Pilkada 2024, Berikut Link KPU Hitung Cepat

Selasa, 26 November 2024 - 17:03 WIB

Kapan Gaji KPPS Pilkada 2024 Cair? Berikut Rincian Nominal Dan Biaya Santunan Kecelakaan

Selasa, 26 November 2024 - 13:01 WIB

Warna Surat Suara Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Pilkada Serentak 2024

Berita Terbaru

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru. Foto/Istimewa.

News

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru

Jumat, 20 Des 2024 - 20:53 WIB