Gelar FGD, Asosiasi Pedagang Pasar Flamboyan Harap Tak Ada Kelangkaan Bahan Pokok

- Publisher

Kamis, 25 Januari 2024 - 19:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gelar FGD, Asosiasi Pedagang Pasar Flamboyan Harap Tak Ada Kelangkaan Bahan Pokok. Foto/Istimewa.

i

Gelar FGD, Asosiasi Pedagang Pasar Flamboyan Harap Tak Ada Kelangkaan Bahan Pokok. Foto/Istimewa.

KALBAR SATU ID – Asosiasi Pedagang Pasar Flamboyan Kota Pontianak, menggelar Forum Group Discussion (FGD) bersama dengan pemegang kebijakan yang ada di Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.

Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 25 Januari 2024 dimulai pukul 10.00 WIB dan berlangsung di Kopi Koe, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Benua Melayu Darat, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak.

FGD ini bertujuan untuk mencai solusi dan kesepakatan bersama akan berbagai perihal yang harus diselesaikan dengan arif dan bijaksana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan tersebut dihadiri oleh 50 orang, di antaranya adalah Kabid Perdagangan Diskumdak Kota Pontianak, Iman Setiadi, S.E. Kabid Pasar Diskumdak Kota Pontianak, Agus Priyono, S.E., M.Ak. Staff Diskumdak Kota Pontianak, Ju’mian. Kemudian Kanit Ekonomi Sat Intelkam Polresta Pontianak, IPDA Budi Haryanto, Ketua Asosiasi Pasar Flamboyan, Suryanto dan anggota, serta para Pengurus Pasar Flamboyan.

Dalam paparnya, Ketua Asosiasi Pasar Flamboyan, Suryanto menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan diskusi terkait menjaga stabilitas pokok di Kota Pontianak. Diharapkan, bahan pokok dapat tersedia dan tidak terjadi kelangkaan.

“Semoga dengannya adanya Kabid Pasar dan Kabid Perdaganagan, dapat menjaga stabilitas pokok pangan khususnya di Kota Pontianak,” tuturnya.

Sementara terkait Peraturan Daerah (Perda) No. 10 Tahun 2023, di mana untuk kenaikan harga retribusi Pasar Flamboyan belum naik, namun di tempat lain sudah mengalami kenaikan.

Selain itu, ia berharap, agar ada langkah nyata untuk perbaikan terkait penyumbatan selokan di Pasar Flamboyan.

“Agar Pasar Flamboyan tidak mengalami kebanjiran. Agar kios-kios yang ilegal di Pasar Flamboyan, dapat berkerja sama dengan Asosiasi Pasar Flamboyan, sesuai prosedur yang ada,” papar Suryanto.

Kemudian, Kabid Pasar Diskumdak Kota Pontianak, Agus Priyono, dalam kesempatan tersebut ingin menjaring aspirasi pedagang pasar demi kemajuan Pasar Flamboyan, baik itu di bagian harga dan keamanan. Ia menyatakan, bahwa Perda No. 10 Tahun 2023, mengatur terkait tarif retribusi usaha dan jasa yang harus kita diskusikan.

“Untuk Perda No. 10 tahun 2023 yang baru, retribusi sekali bayar selama setahun, sedangkan yang lama per hari. Pembayaran retribusi periode 2024 ke atas harus melunasi tunggakan di tahun 2023 ke bawah,” ujar Agus.

“Jika belum bisa mebayar tunggakan di tahun 2023, tidak bisa membayar retribusi di tahun 2024. Kalau bapak/ibu tidak bisa membayar tarif di tahun 2024 itu, akan diberikan waktu 1 tahun, jika belum bisa membayar lagi akan diberikan surat keterangan pemberitahuan,” paparnya.

Ia mengungkap bahwa dengan aturan baru, pihaknya juga telah merespon dengan pihak internal maupun eksternal untuk kebaikan ke depannya. Kemudian, dengan aturan yang baru ini, pihaknya tidak bisa mentoleransi kejadian yang dulu karena kami sudah diberikan pedoman dari pusat.

“Selain tarif, kami juga akan mendata, memberikan keamanan lingkungan serta memberikan sarana di kios, PKL di sekitar pasar,” kata Agus.

Sementara itu, Eka Siswanto, Pengurus Pasar Flamboyan menyatakan bahwa pola angsuran terkai pemakaian tempat baru melakukan pembayaran. Kemudian, untuk kondisi pasar yang terkena banjir dan saluran yang tersumbat.

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Majelis Adat Budaya Melayu Kalbar Gelar Milad ke-28 dan Halal Bihalal
Rakerda II LPTQ Provinsi Kalbar 2025 Resmi Dibuka, Muhajirin Yanis Apresiasi Dukung Penuh Gagasan Strategis
Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Menkes RI Hadiri Peletakan Batu Pertama RSUD TBSI Kubu Raya
RSUD Tuan Besar Sy Idrus Diresmikan: Pemerintah Komitmen Tingkatkan Layanan Kesehatan di Kubu Raya
Bank Kalbar Rayakan HUT Ke-61: Perkuat Komitmen Menuju Pertumbuhan Berkelanjutan
The Asia Foundution Luncurkan Program Akselerasi Inklusi Keuangan Untuk Perempuan Rentan di Kalbar
Kanwil Kemenag Kalbar Gelar Uji Kompetensi Perpindahan Antar Instansi Periode April 2025
Momen Halal Bihalal, Kakanwil Kemenag Kalbar Ajak Tingkatkan Kualitas Pelayanan Umat

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 13:24 WIB

Majelis Adat Budaya Melayu Kalbar Gelar Milad ke-28 dan Halal Bihalal

Kamis, 17 April 2025 - 01:15 WIB

Rakerda II LPTQ Provinsi Kalbar 2025 Resmi Dibuka, Muhajirin Yanis Apresiasi Dukung Penuh Gagasan Strategis

Rabu, 16 April 2025 - 20:43 WIB

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Menkes RI Hadiri Peletakan Batu Pertama RSUD TBSI Kubu Raya

Rabu, 16 April 2025 - 17:43 WIB

RSUD Tuan Besar Sy Idrus Diresmikan: Pemerintah Komitmen Tingkatkan Layanan Kesehatan di Kubu Raya

Selasa, 15 April 2025 - 18:15 WIB

Bank Kalbar Rayakan HUT Ke-61: Perkuat Komitmen Menuju Pertumbuhan Berkelanjutan

Berita Terbaru

Bupati Sujiwo Dukung Program Koperasi Desa Merah Putih. Foto/Istimewa.

Daerah

Bupati Sujiwo Dukung Program Koperasi Desa Merah Putih

Jumat, 18 Apr 2025 - 20:35 WIB

Dua Motor Air dan Satu Speedboat Tenggelam Bersamaan. Foto/Istimewa.

Daerah

Dua Motor Air dan Satu Speedboat Tenggelam Bersamaan

Jumat, 18 Apr 2025 - 17:21 WIB