News

Seorang Bernama Santet Hilang Saat Mancing di Sungai Kenak Mempawah

×

Seorang Bernama Santet Hilang Saat Mancing di Sungai Kenak Mempawah

Sebarkan artikel ini
Tim SAR Pontianak
Seorang Bernama Santet Hilang Saat Mancing di Sungai Kenak Mempawah,- FOTO/istimewa.

KALBARSATU.ID, NEWS – Seorang laki-laki bernama Akhun alias Santet berusia 52 tahun warga Sungai Pangkalan, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang hilang saat memancing di Sungai Kenak, Kecamatan Segedong Kabupaten Mempawah.

Peristiwa hilangnya santet di jelaskan oleh Kepala Kantor SAR Pontianak I Made Junetra, S.H., M.M, mengatakan bahwa korban telah hilang sejak Minggu sore (12/02/2023).

Baca juga: Heboh! Buaya Terkam Satu Orang Sedang Mancing di Sungai Blangiran Ketapang

Baca juga: Sambut HUT ke-75 RI, FC 69 dan PDI Perjuangan Kalbar Gelar Lomba Mancing Udang Galah

“Pada tanggal 12 Februari 2023 sekitar pukul 17.00 WIB korban bersama dua orang temannya pergi memancing ikan di Sungai Kenak Kecamatan Segedong, dikarenakan di lokasi hujan deras sehingga hanya korban sendirian saja yang pergi memancing di pinggiran sungai,” katanya dalam keterangan rilis yang diterima pada Selasa (13/02/2023).

“Tepat pada pukul 19.00 WIB ketika hendak pulang, korban sudah tidak terlihat di lokasi tempatnya memancing, hanya ditemukan pancing korban yang ada di tepi sungai hingga saat ini korban belum kembali ke rumahnya,” sambung I Made Junetra.

Dikatakan Ketua SAR Pontianak, bahwa sempat dilakukan pencarian oleh warga sekitar.

Baca juga: Reses di Desa Segedong, Maria Lestari: Bantuan Ini untuk Mendukung Aktivitas Pertanian Petani

Baca juga: Pemkab Mempawah Bagikan Masker dan Telur di Kecamatan Segedong Guna Mencegah Covid 19

“Masyarakat dan keluarga korban telah melakukan upaya pencarian akan tetapi upaya tersebut belum membuahkan hasil,” ungkapnya.

I Made Junetra juga menerangkan Tim SAR Gabungan sudah berada di lokasi untuk proses pencarian korban.

Baca juga: PT Putra Lirik Domas Diduga Serobot Lahan Warga, Pengadilan Negeri Mempawah Gelar Sidang Perdata

Baca juga: Plafon Masjid Ambruk, PMII Mempawah Minta Pemerintah Daerah Serius Tangani Pembangunan

“Tim SAR Gabungan telah tiba di lokasi, tim akan melakukan pencarian dengan pola penyisiran permukaan dengan radius 3 Nautical Mile dan penyelaman apabila memungkinkan,” pungkasnya.