Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Pontianak Nurfadli membagikan 500 paket sembako kepada warga terdampak wabah korona |
KALBARSATU.ID – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Pontianak Nurfadli membagikan 500 paket sembako kepada warga terdampak wabah korona, Kamis (16/4/2020). Paket sembako sebanyak itu dibagikan kepada masyarakat di sejumlah kelurahan di Kecamatan Pontianak Barat.
Nurfadli mengungkapkan bahwa pembagian paket sembako ini dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat yang mengalami penurunan pendapatan akibat wabah korona. Seperti diketahui, kebijakan pembatasan sosial akibat pandemi korona memang sangat berdampak terhadap pendapatan masyarakat, terutama mereka yang mengandalkan pendapatan harian.
“Kebijakan bekerja dari rumah tidak semuanya bisa dilakukan warga. Mereka yang mengandalkan pendapatan harian adalah salah satunya. Tidak bekerja, maka tidak ada pendapatan. Mereka-mereka yang terkena dampak seperti itulah yang kita bagikan sembako pada hari ini,” ujar Nurfadli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain meringankan beban masyarakat terdampak korona, lanjut Nurfadli, penyaluran bantuan paket sembako ini juga dalam rangka menjalankan instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Instruksi itu berisi perintah agar seluruh jajaran struktural, legislatif dan eksekutif partai melakukan upaya gotong royong membantu masyarakat selama korona.
“Ibu Ketua Umum beberapa waktu lalu telah mengeluarkan instruksi agar seluruh kader PDI Perjuangan tetap berjuang bersama rakyat dalam menghadapi wabah ini. Tanpa instruksi pun sebetulnya kami tetap tidak akan meninggalkan rakyat, karena pesan yang acapkali disampaikan beliau bahwasanya jangan sekali-kali memunggungi rakyat selalu terekam dalam ingatan kader PDI Perjuangan,” terangnya.
Lebih jauh Nurfadli juga menjelaskan bahwa aksi bagi-bagi paket sembako itu Ia lakukan setelah menyerahkan bantuan tangki air kepada pengurus Masjid Muhajirin, Gang Gotong Royong I, Pontianak Barat. Tangki air yang telah dilengkapi fasilitas cuci tangan itu dikatakannya merupakan sumbangan dari DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat. (Njb)