Kalbar Ketat Terapkan Protokol Kesehatan

- Editor

Selasa, 11 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kalbar Ketat Terapkan Protokol Kesehatan

i

Kalbar Ketat Terapkan Protokol Kesehatan

PONTIANAK, KALBAR SATU – Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pontianak Ismael Saleh, SKM, M.Sc menilai sejauh ini Provinsi Kalbar sudah ketat menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Kemudian kata dia, lonjakan kasus yang ada selalu dampak dari mobilitas Orang Tanpa Gejala (OTQ) dari luar.

“Pada prinsipnya lonjakan kasus di suatu wilayah dikarenakan mobilitas masuk manusia OTG ke wilayah tersebut termasuk di Kalbar.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 “Kemudian perilaku penerapan prokes masyarakatnya. Selama ini sampai Mei 2021 Provinsi Kalbar termasuk provinsi dengan tingkat keketatan penerapan prokes yang tinggi dibandingkan provinsi yang lain,” ujarnya di Pontianak, Selasa.

Dirinya pun mencontohkan satu di antara contoh ketatnya penerapan prokes di Kalbar yakni mewajibkan tes PCR bagi yang memasuki wilayah Kalbar menggunakan pesawat terbang.

“Sedangkan banyak provinsi lain hanya mensyaratkan tes rapid antigen atau Genose. Kebijakan ini cukup dapat menekan masuknya penular COVID-19 dari OTQ dari luar Kalbar,” katanya.

Hanya saja kata dia mode transportasi lain selain pesawat terbang masih untuk ke Kalbar diperbolehkan menggunakan tes rapid antigen.

Beberapa waktu yang lalu Gubernur Kalbar agak meradang dikarenakan ada beberapa rombongan orang yang masuk ke Kalbar menggunakan mode transportasi bukan pesawat dengan hasil tes rapid antigen negatif, namun setelah di tes PCR menunjukkan positif.

“Sementara ini dapat disimpulkan kenaikan atau lonjakan kasus dikarenakan masuknya pembawa COVID-19 atau biasa disebut dengan OTG dari luar Kalbar melalui mode transportasi non pesawat,” ujar dia.

Ia mendorong aparaturnya terus memperketat kembali pelaksanaan prokes. Apalagi menurutnya kelompok lanjut usia (lansia).

“Lansia termasuk kelompok yang berisiko tinggi mengalami keparahan dan kematian ketika tertular COVID-19. Apalagi yang memiliki penyakit penyerta atau komorbid. Sehingga bagi lansia, sangat disarankan untuk menerapkan prokes lebih ketat dibandingkan kelompok usia yang lain,” jelas dia.

Ia menambahkan bahwa kegiatan yang bersifat kerumunan (termasuk kegiatan ibadah tanpa penerapan prokes) memiliki risiko tinggi terjadi penularan COVID-18. Sehingga banyak disarankan untuk mempertimbangkan kembali pelaksanaan kegiatan yang bersifat kerumunan tersebut. Namun demikian, perlu juga diperhatikan bagi kelompok usia lain tetap juga harus menerapkan prokes dengan ketat.

“Terutama yang di rumahnya memiliki orang tua lansia atau kelompok risiko lain. Intinya semua orang harus menerapkan prokes tanpa terkecuali. Pandemi ini sulit diakhiri tanpa perubahan perilaku masyarakat,” katanya.*

Berita Terkait

Berapa Gaji PPPK Tahun 2025? Cek Disini Untuk 17 Golongan Lengkap
Benarkah Harga Rokok Januari 2025 Naik? Berikut Penjelasannya
Berikut ini Harga Terbaru Mobil Listrik Wuling Daerah Kalbar
Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024, Berikut Link Dan Cara Hitung Cepat di Situs KPU
Cek Hasil Pilgub Jateng Pilkada 2024, Berikut Link KPU Hitung Cepat
Kapan Gaji KPPS Pilkada 2024 Cair? Berikut Rincian Nominal Dan Biaya Santunan Kecelakaan
Warna Surat Suara Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Pilkada Serentak 2024
LINK Cek DPT Online KPU, Temukan Nomor dan Lokasi TPS di Pilkada Serentak 2024

Berita Terkait

Sabtu, 4 Januari 2025 - 18:14 WIB

Berapa Gaji PPPK Tahun 2025? Cek Disini Untuk 17 Golongan Lengkap

Jumat, 3 Januari 2025 - 16:21 WIB

Benarkah Harga Rokok Januari 2025 Naik? Berikut Penjelasannya

Jumat, 6 Desember 2024 - 01:33 WIB

Berikut ini Harga Terbaru Mobil Listrik Wuling Daerah Kalbar

Rabu, 27 November 2024 - 13:02 WIB

Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024, Berikut Link Dan Cara Hitung Cepat di Situs KPU

Rabu, 27 November 2024 - 12:04 WIB

Cek Hasil Pilgub Jateng Pilkada 2024, Berikut Link KPU Hitung Cepat

Berita Terbaru

Kronologi Kebakaran Dua Ruko di Desa Kapur Kubu Raya. Foto/Istimewa.

News

Kronologi Kebakaran Dua Ruko di Desa Kapur Kubu Raya

Sabtu, 11 Jan 2025 - 13:29 WIB

PDI Perjuangan Kalbar Rayakan HUT ke-52 Tanpa Gempita. Foto/Istimewa.

News

PDI Perjuangan Kalbar Rayakan HUT ke-52 Tanpa Gempita

Sabtu, 11 Jan 2025 - 09:33 WIB