Tidak Bantu Pembangunan Desa Mandiri Melalui CSR, Midji Ancam Perusahaan Sawit

- Editor

Jumat, 18 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Midji saat menghadiri acara penyerahan cenderamata piagam penghargaan kepada desa yang telah mencapai status mandiri, di Hotel Aston Pontianak, Kamis 18 Desember 2020.

i

Midji saat menghadiri acara penyerahan cenderamata piagam penghargaan kepada desa yang telah mencapai status mandiri, di Hotel Aston Pontianak, Kamis 18 Desember 2020.

KALBARSATU.ID – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji memperingatkan Perusahaan Perkebunan Kepala Sawit yang tidak membantu pemerintah daerah melakukan percepatan pembangunan desa mandiri.

Hal itu dikatakan Midji saat menghadiri acara penyerahan cenderamata piagam penghargaan kepada desa yang telah mencapai status mandiri, di Hotel Aston Pontianak, Kamis 18 Desember 2020.

Kata Midji, Jika perusahaan sawit yang tidak serius membantu pemerintah melakukan percepatan pembangunan desa mandiri lewat program Corporate Social Responsibility (CSR) ijinnya akan dicabut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Perusahaan sawit ini ada yang giat, ada juga yang cuek aja,” ujarnya Midji.

Makanya diakuinya, bahwa pihaknya saat ini sedang mendata perusahan-perusahaan sawit yang tidak membantu membantu pemerintah daerah.

“Nanti kepala desa akan kirim ke saya. Di mana di desa ada perkebunan sawit, yang gak peduli CSR nya saya minta bupati cabut aja (izin) lahannya. Gak susah-susah,” tegasnya.

Tahun depan, sebut dia, Pemerintah Provinsi Kalbar bakal menerbitkan peraturan daerah (Perda) untuk mengatur secara tegas kewajiban perusahaan perkebunan terkait dengan penggunaan CSR.

“Ini untuk membantu percepatan pembangunan desa mandiri,” terangnya.

Disebutkan Midji, mereka (perusahaan sawit) harus menggunakan CSR nya untuk kepentingan masyarakat.

“Bukan untuk meningkatkan kemampuan perusahaanya,” ujarnya.

Saat ini sebagian besar, tutur Midji, perusahaan sawit masih tidak jelas melaporkan penggunaan CSR nya. Bahkan, masih ada yang tidak menjalankan kewajiban CSR nya.

Bahkan kata Midji, kalau perlu kita lapor ke aparat penegak hukum terkait perusahaan sawit yang tidak menyalurkan CSR nya, Bahwa (CSR) bohong aja.

“Kalau tambang masih lumayan. Sawit ini susah sekali. Saya mau coba aja. Nanti kita lihat. Kalau perlu saya larang lewat jalan provinsi,” tuturnya.##

Berita Terkait

Berikut ini Harga Terbaru Mobil Listrik Wuling Daerah Kalbar
Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024, Berikut Link Dan Cara Hitung Cepat di Situs KPU
Cek Hasil Pilgub Jateng Pilkada 2024, Berikut Link KPU Hitung Cepat
Kapan Gaji KPPS Pilkada 2024 Cair? Berikut Rincian Nominal Dan Biaya Santunan Kecelakaan
Warna Surat Suara Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Pilkada Serentak 2024
LINK Cek DPT Online KPU, Temukan Nomor dan Lokasi TPS di Pilkada Serentak 2024
Pilkada Jakarta 2024 Berpotensi Dua Putaran: Survei Poltracking, Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono-Anung Bersaing
Pilkada 27 November 2024 Memilih Apa Saja: Libur Atau Tidak?

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 01:33 WIB

Berikut ini Harga Terbaru Mobil Listrik Wuling Daerah Kalbar

Rabu, 27 November 2024 - 13:02 WIB

Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024, Berikut Link Dan Cara Hitung Cepat di Situs KPU

Rabu, 27 November 2024 - 12:04 WIB

Cek Hasil Pilgub Jateng Pilkada 2024, Berikut Link KPU Hitung Cepat

Selasa, 26 November 2024 - 17:03 WIB

Kapan Gaji KPPS Pilkada 2024 Cair? Berikut Rincian Nominal Dan Biaya Santunan Kecelakaan

Selasa, 26 November 2024 - 13:01 WIB

Warna Surat Suara Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Pilkada Serentak 2024

Berita Terbaru

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru. Foto/Istimewa.

News

Garda Toleransi, GP Ansor Sumbar Siap Kawal Nataru

Jumat, 20 Des 2024 - 20:53 WIB