Kader Muda PKB Gus Rivqi Tolak Pelaksanaan Pemilu 2024 Dengan Sistem Proporsional Tertutup

- Publisher

Jumat, 6 Januari 2023 - 14:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kader Muda PKB Gus Rivqi Tolak Pelaksanaan Pemilu 2024 Dengan Sistem Proporsional Tertutup. Foto/Istimewa.

i

Kader Muda PKB Gus Rivqi Tolak Pelaksanaan Pemilu 2024 Dengan Sistem Proporsional Tertutup. Foto/Istimewa.

JAKARTA, KALBAR SATU ID – Sistem pemilihan umum (Pemilu) proporsional terbuka tengah diuji materil di Mahkamah Konstitusi (MK). Menurut pemohon, sistem pemilu tersebut sudah tidak relevan dengan kondisi kekinian dan harus dipertimbangkan untuk kembali seperti sebelumnya, yakni proporsional tertutup.

Menanggapi hal itu, Kader Muda PKB Rivqy Abdul Halim menilai Sistem Pemilihan Proporsional tertutup tidak sesuai dengan semangat demokratisasi, Jakarta (06/01/23).

Baca juga: Tingkatkan Kualitas SDM, Gus Rivqi Ajak Warga Desa Sukosari Cegah Stunting Sejak Dini

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sistem proporsional tertutup akan mengurangi kualitas demokrasi kita,” tutur Politisi yang akrab disapa Gus Rivqy tersebut.

Terlebih kata Gus Rivqy, dominasi Partai akan terlampau dominan dalam penentuan caleg-caleg terpilih. Sehingga akan menghambat anak muda, milenial, aktivis dan calon-calon potensial lainnya untuk berkompetisi di pemilihan anggota legislatif.

Baca juga: Fachrudin D Siregar Serahkan Syarat Pencalonan DPD RI Pemilu 2024 ke KPU Kalbar

“Sistem proporsional tertutup berpotensi memunculkan oligarki pengurus partai dalam menentukan komposisi caleg yang bernomor urut atas. Sehingga menghambat anak muda, aktivis dan para milenial untuk berkompetisi di pileg,” tuturnya.

Baca juga: Mengenal Gus Rivqy Abdul Halim Calon DPR RI 2024 Partai PKB

Selain itu, menurut Gus Rivqy sistem proporsional tertutup dinilai akan mengambat aspirasi masyarakat. Karena para wakil rakyat tidak memiliki ikatan emosional khusus yang kuat dengan konstituennya.

“Sistem proporsional tertutup dinilai akan semakin “mengeksklusifkan” para wakil rakyat dari konstituen karena anggota legislatif terpilih tidak merasa memiliki emosional khusus dengan masyarakat,” jelas Gus Rivqy.

Baca juga: Jokowi Resmikan Bendungan Sadawarna, Ridwan Kamil: Rakyat Jabar Berterima Kasih

Pilihan terhadap sistem pemilihan umum proporsional terbuka sebenarnya upaya untuk membuka partisipasi rakyat sebagai pemilih untuk turut menentukan siapa wakil rakyat yang dikehendaki.

Meskipun demikian, Gus Rivqy tidak menampik efek samping dari penerapan sistem proporsional terbuka dalam tiga kali pemilu terakhir, memang perlu dicarikan solusinya.

Baca juga: Mengenal Ganjar Pranowo, Sosok yang Diusulkan Calon Preside 2024

“Segala kekurangan yang ada dalam perjalanan sistem Proporsional terbuka kita justru menjadi PR kita bersama untuk terus diperjuangkan agar kita benar nilai Demokrasi yang kita cita citakan,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel kalbarsatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wisuda Santriwati Pesantren Darunnaim Putri, Muhajirin Yanis: Teruslah Menebar Cahaya Ilmu dan Akhlak Mulia
Kemenag Kalbar Gelar Rapat Persiapan Keberangkatan Jamaah Haji
Kedatangan Bill Gates di Indonesia: Ancaman Terselubung Terhadap Agenda Generasi Emas Indonesia 2045?
Kakanwil Kemenag Kalbar Apresiasi Kreativitas dan Inovasi Siswa MAN 1 Pontianak
Pentahelix Menjadi Kunci Cegah Terorisme di Kalimantan Barat
Kegiatan Karya P5RA 2025 Resmi ditutup, Kemenag Kalbar Apresiasi Karya Siswa Madrasah
Kakanwil Kemenag Kalbar Apresiasi Kinerja Kepaĺa Madrasah dan Raudhatul Athfal
Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis: Luruskan Niat ke Tanah Suci

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 20:10 WIB

Wisuda Santriwati Pesantren Darunnaim Putri, Muhajirin Yanis: Teruslah Menebar Cahaya Ilmu dan Akhlak Mulia

Jumat, 9 Mei 2025 - 16:11 WIB

Kemenag Kalbar Gelar Rapat Persiapan Keberangkatan Jamaah Haji

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:43 WIB

Kedatangan Bill Gates di Indonesia: Ancaman Terselubung Terhadap Agenda Generasi Emas Indonesia 2045?

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:23 WIB

Kakanwil Kemenag Kalbar Apresiasi Kreativitas dan Inovasi Siswa MAN 1 Pontianak

Kamis, 8 Mei 2025 - 17:35 WIB

Pentahelix Menjadi Kunci Cegah Terorisme di Kalimantan Barat

Berita Terbaru