KALBARSATU.ID — Solusi terbaik mengatasi keuangan ketika usaha yang mengalami kesulitan keuangan ialah dengan meminjam di Bank.
Bank merupakan salah satu tempat solusi mengatasi dan bisa meminjam uang dan mengatasi usaha serta keuangan anda.
Mengatasi keuangan melalui solusi meminjam dari bank merupakan cara yang tepat untuk keluar kesulitan keuangan.
Namun bank memberikan pinjaman kepada calon nasabah bila sudah memenuhi syarat yang ditentukan.
Syarat
Berikut syarat Pinjam Uang di Bank agar manjadi solusi keungan anda.
- Berkas Identitas Diri
Setiap orang yang ingin mengajukan pinjaman uang di bank harus melengkapi berkas-berkas berupa identitas diri, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
Untuk persyaratan identitas diri, data yang tercantum dalam identitas harus benar-benar valid.
Data alamat di KTP, misalnya, harus sesuai alamat tempat tinggal dimana Anda mengajukan pinjaman.
Bagaimana jika alamat di KTP dan tempat tinggal berbeda? Anda masih bisa mengajukan pinjaman. Syaratnya Anda harus mencantumkan Surat Keterangan dari Kelurahan setempat.
Jika sudah menikah, Anda perlu melampirkan KTP Anda beserta istri. agar pihak bank mengetahui bahwa pengajuan pinjaman tersebut diketahui oleh kedua belah pihak.
- Akta Nikah
Untuk Anda yang sudah menikah, syarat agar dapat pinjaman bank adalah dengan melampirkan fotocopy akta nikah. Dokumen akta nikah tersebut dipakai oleh pihak bank sebagai bukti bahwa harta yang ada adalah milik bersama suami istri.
Pihak bank juga ingin memastikan, jika kelak terdapat masalah dengan pinjaman, misalnya terjadi kredit macet, hal itu akan lebih mudah mengurusnya.
- Buku Tabungan
Pihak kreditur ingin memastikan tentang kemampuan Anda dalam mengembalikan pinjaman. Oleh karena itu, bank akan meminta Anda untuk mencantumkan fotocopy Buku Tabungan saat Anda mengajukan pinjaman di bank.
Dari buku tabungan itu akan terlibat tentang kondisi keuangan Anda. Bank biasanya meminta foto copy mutasi buku tabungan untuk jangka waktu tiga bulan terakhir. Catatan mutasi itu akan menjadi acuan bank untuk menilai kemampuan keuangan Anda.
Jumlah saldo dalam buku rekening Anda juga menandakan kesanggupan Anda mengembalikan pinjaman dengan cara mengangsur untuk jangka waktu tertentu. Untuk itu, pastikan bahwa saldo yang Anda miliki dalam tabungan lebih dari cukup sebagai syarat mendapatkan dana di bank.
- Surat Keterangan Penghasilan
Slip gaji atau surat keterangan penghasilan (SKP) sering menjadi syarat penentu pinjam uang di bank. Pihak bank akan menjadikan syarat ini sebagai salah satu bahan pertimbangan apakah pengajuan kredit Anda ditolak atau diterima.
Dari slip gaji atau SKP ini juga, apabila disetujui, pihak bank akan memberikan persetujuan tentang besaran nominal pinjaman. Disini, jika pinjaman yang diajukan cukup besar sementara jumlah pendapatan Anda kecil. Kemungkinan besaran nominal pinjaman yang Anda ajukan tidak disetujui.
- Bukti Tidak Memiliki Tanggungan dan Cicilan
Saat pengajuan pinjaman uang di bank, pihak bank biasanya akan meminta bukti kepada Anda – sebagai calon kreditur – bahwa Anda tidak memiliki tanggungan atau cicilan.
Permohonan pinjaman uang mudah diterima pihak bank jika Anda tidak memiliki tanggungan atau angsuran di tempat lain.
Sebaliknya, jika Anda memiliki tanggungan berupa cicilan, tagihan kartu kredit, atau lainnya, hal itu akan mempersulit Anda ketika mengajukan pinjaman.
Oleh karena itu, agar aplikasi Anda mudah diterima bank, Anda sebaiknya menyelesaikan tanggungan atau cicilan di tempat lain terlebih dahulu. Ini juga menjadi syarat utama pinjam uang di bank yang harus Anda penuhi.
Sebagai bagian dari prinsip kehatian-hatian, pihak bank tentu saja tidak akan mengambil risiko dengan menyetujui calon kreditor yang masih memiliki tanggungan yang belum selesai di tempat lain.
Kepercayaan menjadi hal yang sangat prinsipil bagi dunia perbankan. Untuk itu, sebelum mengajukan kredit perbankan, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu syarat pinjam uang di bank.#